kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Matahari tepat di atas Ka'bah pada 15 Juli, begini cara kalibrasi arah kiblat


Senin, 13 Juli 2020 / 19:48 WIB
Matahari tepat di atas Ka'bah pada 15 Juli, begini cara kalibrasi arah kiblat
ILUSTRASI. Umat Muslim melaksanakan salat tarawih di depan Ka'bah di Masjidil Haram pada hari pertama bulan suci Ramadan di tengah pandemi virus corona (COVID-19), di kota suci Mekkah, Arab Saudi, Jumat (24/4/2020). REUTERS/Ganoo Essa


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

Baca Juga: Tahun ini, Arab Saudi hanya izinkan 1.000 jemaah beribadah haji

Hanya, BMKG mengingatkan, waktu kalibrasi arah kiblat tersebut terjadi pada saat matahari sudah terbenam di wilayah Indonesia Timur dan sebagian Indonesia Tengah. 

Karena itu, bagi umat Islam yang berada di wilayah Indonesia Timur dan sebagian Indonesia Tengah, perlu melakukan kalibrasi arah kiblat di selain waktu tersebut.  

Jadi, kalibrasi arah kiblat masyarakat lakukan saat matahari tepat berada di atas wilayah yang merupakan antipodal Ka'bah, yaitu di 21 derajat 25’ 21” LS dan 140 derjat 10’ 26” BB. 

BMKG memperkirakan, matahari akan tepat berada di atas antipodal Ka'bah pada 28 November pukul 00.09 waktu Arab Saudi atau 05.09 WITA atau 06.09 WIT. Waktu toleransinya adalah pada 27-29 November.

Baca Juga: Pengumuman! Arab Saudi larang kedatangan dari luar negeri untuk menghadiri haji

Proses kalibrasi, BMKG bilang, sama kecuali nomor 5 diubah menjadi menarik garis dari posisi alat ke ujung bayangan. Garis tersebut adalah arah  kiblat yang sudah dikalibrasi dengan posisi matahari saat tepat berada di atas antipodal Kabah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×