kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Masuk Tahun Politik, Zulhas Janji Fokus Kerja Sebagai Mendag


Kamis, 15 Juni 2023 / 20:02 WIB
Masuk Tahun Politik, Zulhas Janji Fokus Kerja Sebagai Mendag
ILUSTRASI. Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan berjanji akan tetap fokus bekerja sebagai Mendag dan membantu presiden.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memasuki tahun politik, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan berjanji akan tetap fokus bekerja sebagai Mendag dan membantu Presiden. 

Diketahui, selain menjadi Menteri Perdagangan, pria yang biasa di sapa Zulhas itu juga merupakan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN). 

"Tahun ini sudah masuk tahun politik, tentu saya tetap akan fokus menjalankan tugas sebagai mendag, karena ini menyangkut hajat hidup orang banyak," kata Zulhas dalam peringatan satu tahun dirinya bertugas di, Kantor Kemendag, Rabu (15/6). 

Baca Juga: Ada El Nino, Mendag Khawatir Harga Pangan Makin Meroket

Zulhas mengatakan pada tahun ke depan pihaknya akan fokus untuk memperluas pasar perdagangan Indonesia utamanya di kawasan pasar non tradisional seperti Amerika Lati, Afrika, India, Bangladesh dll. 

Sebab menurut Zulhas menyebut tantangan ekonomi kedepan cukup berat dibuktikan banyaknya negara barat yang mengalami resesi global. 

"Oleh karena itu kita perlu trobosan baru, barat melambat ini sebenarnya bisa jadi peluang yang baru. Oleh karenanya kami menjajaki pasar baru," ungkap Zulhas. 

Zulhas mengatakan selama ini Indonesia masih belum pernah menjajaki pasar non tradisional. Padahal menurutnya potensi pasar non tradisional sangatlah besar dan cocok dengan produk Indonesia. 

Baca Juga: Janji Mendag, Harga Telur Ayam Turun Dua Minggu Lagi

"Ada Asia Selatan 2 miliar manusia ekonomi mereka juga tumbuh bagus, kemudian India, Pakistan, Bangladesh ini punya uang dan pasar yang bagus bagi Indonesia. Justru kita surplus paling besar di situ," jelas Zulhas

Selain memperluas pasar, Zulhas fokus pada stabilisasi harga pangan di pasar. Sebab adanya cuaca ekstrem el nino, turut mengeruk harga pangan dalam negeri. 

"Tahun ini saya deg-deg an ada el nino dan harga bahan pokok sudah mulai naik, saya khawatir," tutup Mendag. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×