Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID- JAKARTA. Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan bahwa kemungkinan pada tahun 2027 pemerintah tidak akan lagi menyediakan bahan bakar minyak (BBM) subsidi seperti yang diberikan saat ini.
Luhut menyebut, hal tersebut bahkan sudah disampaikan kepada Presiden Prabowo Subianto.
Hal ini dikarenakan pemerintah akan menerapkan BBM Satu Harga.
"Saya sudah sampaikan kepada presiden tentang ini. Mungkin dalam waktu dua tahun, kita bisa mencapai Satu Harga," ujar Luhut dalam acara Bloomberg Technoz Economic Outlook 2025, Kamis (20/2).
Baca Juga: Meluncur 24 Februari, Luhut Prediksi Danantara Bakal Cuan Rp 408 Triliun
Kendati begitu, hal tersebut pemerintah tidak akan menghapus skema subsidi yang selama ini telah diberikan masyarakat. Ke depannya, subsidi tidak akan lagi berbasis komoditas, melainkan berbasis penerima.
"Tidak ada lagi subsidi untuk barang, seperti BBM Solar atau apapun. Subsidi akan diberikan untuk orang-orang yang memenuhi syarat untuk mendapatkan subsidi," katanya.
Menurutnya, dengan skema peralihan subsidi tersebut, maka pemerintah bisa menghemat sekitar triliunan rupiah.
"Menurut saya itu yang terbaik, jadi kita bisa menghemat miliar dolar lagi (triliunan rupiah)," imbuh Luhut.
Baca Juga: Arahan Prabowo, Coretax Tetap Harus Jalan Meski Bermasalah
Selanjutnya: IHSG Tergelincir 0,04% ke 6.792,35 Sesi I Kamis (20/2), Top Losers: AMRT, CTRA, SMGR
Menarik Dibaca: 8 Manfaat Minum Air Kelapa bagi Kesehatan Tubuh, Bantu Turunkan Berat Badan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News