kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.303.000   7.000   0,30%
  • USD/IDR 16.584   -33,00   -0,20%
  • IDX 8.251   84,91   1,04%
  • KOMPAS100 1.131   14,37   1,29%
  • LQ45 800   15,27   1,95%
  • ISSI 291   1,34   0,46%
  • IDX30 418   7,16   1,74%
  • IDXHIDIV20 473   8,42   1,81%
  • IDX80 125   1,66   1,35%
  • IDXV30 134   1,28   0,97%
  • IDXQ30 131   2,43   1,89%

Kunjungi NTT, Jokowi akan tinjau lokasi terdampak bencana


Jumat, 09 April 2021 / 07:50 WIB
Kunjungi NTT, Jokowi akan tinjau lokasi terdampak bencana
ILUSTRASI. Presiden Joko Widodo memasuki pesawat kepresidenan di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.


Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo bertolak menuju Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk melakukan kunjungan kerja, Jumat (9/4). Dalam kunjungan ini, Jokowi akan meninjau langsung sejumlah lokasi yang terdampak bencana di provinsi tersebut.

“Pagi ini, saya ke sana, hendak meninjau langsung sejumlah lokasi yang terdampak bencana,” ujar Jokowi seperti dikutip melalui akun instagramnya.

Dia mengatakan, Kupang dan 21 kabupaten di Provinsi NTT dilanda sejumlah bencana akibat siklon tropis seroja sepekan terakhir, yang menunmbulkan korban jiwa, kerusakan harta benda dan sarana publik. 

 
 
 
 
 

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Joko Widodo (@jokowi)

Adapun, berdasarkan keterangan BPMI Sekretariat Presiden, Jokowi menuju NTT menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1. Jokowi dan rombongan lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 06.00 WIB dan dijadwalkan mendarat di Bandara Frans Seda, Kabupaten Sikka.

Baca Juga: Hadiri KTT D8, Jokowi bahas vaksin hingga investasi

Dalam kunjungan tersebut, Jokowi turut didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M. Tonny Harjono, Komandan Paspampres Mayjen TNI Agus Subiyanto, dan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.

Untuk diketahui, Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat telah menetapkan status tanggap darurat terhitung mulai tanggal 6 April sampai 5 Mei 2021.

Selanjutnya: Jokowi: Dukungan ulama sangat penting dalam mengatasi pandemi Covid-19

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×