kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.946.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.407   -125,00   -0,76%
  • IDX 7.513   -24,87   -0,33%
  • KOMPAS100 1.057   -2,44   -0,23%
  • LQ45 792   -4,39   -0,55%
  • ISSI 255   -0,97   -0,38%
  • IDX30 413   0,98   0,24%
  • IDXHIDIV20 469   1,26   0,27%
  • IDX80 119   -0,45   -0,38%
  • IDXV30 122   0,28   0,23%
  • IDXQ30 131   0,47   0,36%

Kunjungan ke Eropa, Prabowo Izinkan Sekolah Hingga RS Asing Buka Cabang di Indonesia


Senin, 14 Juli 2025 / 11:02 WIB
Kunjungan ke Eropa, Prabowo Izinkan Sekolah Hingga RS Asing Buka Cabang di Indonesia
ILUSTRASI. Presiden Prabowo melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Dewan Eropa, António Costa, pada Minggu, (13/7, di Gedung Europa, Brussel, Belgia


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Prabowo Subianto menyampaikan keterbukaan Indonesia terhadap kehadiran institusi internasional, baik di sektor pendidikan maupun kesehatan, sebagai bagian dari komitmen Indonesia terhadap keterlibatan global yang konstruktif. 

Hal itu disampaikan Prabowo dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Dewan Eropa, António Costa, pada Minggu, (13/7, di Gedung Europa, Brussel, Belgia. 

"Dalam dua tahun terakhir, Indonesia juga telah membuka banyak sektor untuk partisipasi asing, termasuk sektor kesehatan. Rumah sakit asing dan institusi medis internasional kini diperkenankan membuka cabang atau afiliasi di Indonesia,” kata Prabowo dalam keterangan resminya, Senin (14/7). 

Prabowo turut menyampaikan data penting tentang interaksi sosial–kultural Indonesia dan Eropa, termasuk tingginya jumlah wisatawan dan pelajar Indonesia di Eropa. 

Baca Juga: Gandeng Uni Eropa, Prabowo Tekankan Peran Indonesia di ASEAN dan Dunia

Menurutnya, Setiap tahun ada delapan juta warga Indonesia mengunjungi Eropa, dan lebih dari 3.000 mahasiswa Indonesia menempuh studi di berbagai universitas di Eropa dengan beasiswa dari pemerintah.

“Ke depan, kami ingin lebih banyak lagi pelajar Indonesia menimba ilmu di Eropa,” tambah Prabowo.

Lebih lanjut, Prabowo menegaskan pentingnya peran Uni Eropa dalam menjaga perdamaian dan stabilitas dunia. 

Kepala Negara juga menyerukan penguatan kerja sama multilateral dan hubungan antarbangsa yang lebih erat, khususnya di bidang ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.

“Kami ingin melihat meningkatnya partisipasi Eropa dalam perekonomian kami, dan kami juga siap untuk masuk ke dalam pasar ekonomi Uni Eropa," ungkap Prabowo.

Prabowo meyakini bahwa hubungan ini bersifat simbiotik. Apalagi, Eropa memiliki ilmu pengetahuan, teknologi, pendanaan dan pengalaman bertahun-tahun dalam manajemen dan ekonomi. Sementara Indonesia memiliki sumber daya strategis, mineral penting, serta komoditas pertanian yang akan saling menguntungkan dalam kerangka kerja sama strategis ini. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak Executive Macro Mastery

[X]
×