Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Tersangka kasus dugaan penerimaan hadiah atau janji terkait pengadaan sarana dan prasarana olahraga di Hambalang, Anas Urbaningrum merampungkan pemeriksaan oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dalam pemeriksaan yang berlangsung sekitar lima jam tersebut, Anas mengaku ditanyai lebih dalam terkait Kongres Partai Demokrat di Bandung tahun 2010 silam.
Hari ini kelanjutan pemeriksaan yang minggu lalu, materinya tentu banyak tapi yang penting adalah pendalaman tentang kongres," kata Anas kepada wartawan di Kantor KPK, Jakarta, Rabu (5/2).
Menurut mantan Ketua Umum Partai Demokrat tersebut, dirinya dikorek mulai dari meliputi proses kongres, fungsi, Organizing Committe (OC)? Steering Committe (SC), sampai pada hasil kongres tersebut. Lebih lanjut tambah Anas, hasil kongres tersebut tidak hanya mencakup terpilihnya Ketua Umum.
"Dan kongres bukan hanya ketua umum. Hasil kongres juga ketua dewan pembina, juga ada AD-ART, program kerja, dalam satu kesatuan yang utuh," ungkap Anas.
Meski demikian, ketika ditanyai lebih lanjut terkait pemeriksaannya tersebut, Anas enggan menjawab banyak. Menurutnya yang terpenting dalam pemeriksaan hari ini yaitu adanya kemajuan dalam pemeriksaan.
"Yang lain tentu bisa ditanyakan kepada jubir KPK. Yang jelas ada progress dan kemajuan dalam pemeriksaan, tutur Anas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News