kontan.co.id
banner langganan top
Minggu, 4 Mei 2025 | : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.902.000   -10.000   -0,52%
  • USD/IDR 16.450   167,00   1,00%
  • IDX 6.816   48,94   0,72%
  • KOMPAS100 985   6,24   0,64%
  • LQ45 763   1,83   0,24%
  • ISSI 216   1,39   0,64%
  • IDX30 397   1,52   0,38%
  • IDXHIDIV20 474   2,31   0,49%
  • IDX80 111   0,22   0,20%
  • IDXV30 115   -0,82   -0,71%
  • IDXQ30 130   0,67   0,52%
  • EMAS 1.902.000   -10.000   -0,52%
  • USD/IDR 16.450   167,00   1,00%
  • IDX 6.816   48,94   0,72%
  • KOMPAS100 985   6,24   0,64%
  • LQ45 763   1,83   0,24%
  • ISSI 216   1,39   0,64%
  • IDX30 397   1,52   0,38%
  • IDXHIDIV20 474   2,31   0,49%
  • IDX80 111   0,22   0,20%
  • IDXV30 115   -0,82   -0,71%
  • IDXQ30 130   0,67   0,52%
  • EMAS 1.902.000   -10.000   -0,52%
  • USD/IDR 16.450   167,00   1,00%
  • IDX 6.816   48,94   0,72%
  • KOMPAS100 985   6,24   0,64%
  • LQ45 763   1,83   0,24%
  • ISSI 216   1,39   0,64%
  • IDX30 397   1,52   0,38%
  • IDXHIDIV20 474   2,31   0,49%
  • IDX80 111   0,22   0,20%
  • IDXV30 115   -0,82   -0,71%
  • IDXQ30 130   0,67   0,52%

Kotak hitam Trigana ditemukan


Selasa, 18 Agustus 2015 / 13:22 WIB
Kotak hitam Trigana ditemukan


Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

Jayapura. Tim SAR gabungan yang diterjunkan ke lokasi jatuhnya pesawat Trigana Air PK-YRN, Selasa (18/8/2015) berhasil menemukan kotak hitam pesawat itu.

Kepala Basarnas Marsekal Madya Bambang Sulistyo di Base Ops Lanud Jayapura, siang ini mengatakan kotak hitam sudah ditemukan, dan akan segera diserahkan kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT).

"Mereka tadi sudah melaporkan telah menemukan black box, jadi kemungkinan besar dua bagian itu sudah ditemukan," ungkap Bambang.

Sebelumnya pagi tadi sekitar pukul 10.00 WIT tim darat sudah sampai di lokasi jatuhnya pesawat dan langsung mengumpulkan jenazah.

"Jenasah semua sudah berhasil ditemukan dalam kondisi yang sebagian besar sudah rusak. Rencananya jenazah ini akan dievakuasi dengan menggunakan heli namun masih terkendala cuaca," kata dia.

Bambang menjelaskan, dengan kondisi jenazah yang sebagian besar rusak kemungkinan semua korban akan dievakuasi ke Jayapura untuk dilakukan identifikasi di Rumah Sakit Bhayangkara. (Alfian Kartono)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×