kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Kok, iklan PDIP lebih menonjolkan Puan?


Jumat, 04 April 2014 / 16:10 WIB
Kok, iklan PDIP lebih menonjolkan Puan?
ILUSTRASI. Katalog Promo JSM Superindo Diskon s/d 45% Periode 11-13 November 2022.


Reporter: Gloria Fransisca | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Direktur Eksekutif Indikator, Burhanuddin Muhtadi menilai elektabilitas Joko Widodo bisa mendorong dirinya sebagai salah satu capres terkuat pada Pemilu 2014..

"Tidak ada partai yang akan berhadapan secara signifikan sejak Jokowi dicalonkan sebagai presiden," ujar Burhanuddin Muhtadi, Jumat (4/4).

Namun menurut Burhanuddin, pencapresan Jokowi sepertinya tidak didukung penuh oleh seluruh internal PDIP. Bahkan ia melihat ada perpecahan di dalam internal PDIP dalam mendukung Jokowi sebagai capres.

“Kalau kita lihat iklan Golkar jelas, jualannya Aburizal Bakrie. Gerindra, jualannya Prabowo. Kemudian Wiranto sebagai instrumen elektoral Hanura. Tetapi ketika PDIP mengiklan di televisi yang dijual justru Puan Maharani. Itu aneh dan tidak klop. Mengapa mencapreskan Jokowi sebelum kampanye, tetapi pada saat yang sama Jokowi tidak dimaksimalkan,” ujarnya.

Burhanuddin menilai masih ada tarik menarik di dalam internal PDIP ihkwal pencapresan Jokowi. Situasi ini bisa jadi menguntungkan bagi partai lain.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×