CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Kini, keberadaan Jero Wacik menjadi misteri


Selasa, 09 September 2014 / 11:10 WIB
Kini, keberadaan Jero Wacik menjadi misteri
ILUSTRASI. Promo JSM Indomaret Spesial Ramadan Periode s/d 26 Maret 2023.


Sumber: TribunNews.com | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Keberadaan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik hingga kini masih misteri. Usai mengajukan surat pengunduran diri selaku anggota Kabinet Indonesia Bersatu jilid II, Jero Wacik tak lagi menampakkan diri di Kementerian ESDM.

Kendati demikian, sejumlah petugas protokoler Jero Wacik tetap bersiaga di kantor. Mereka setia menanti instruksi. Gumiwang, seorang pelayan di kantor Kementerian ESDM menyatakan, tidak lagi menyiapkan hidangan nasi goreng, nasi campur dan kopi ke ruang Jero Wacik. Biasanya, Jero Wacik memesan nasi goreng, sate hingga indomie rebus bila tengah berdinas.

"Beliau dalam satu hari bisa pesan dua kali makanan. Kami sebagai pelayan hanya melayani saja.Itu kalau diminta, kalau tidak ya tidak dilayani," ucapnya.

Pantauan Tribun, Senin (8/9) kemarin, sejumlah poster bergambar Jero Wacik masih terpampang di kantor Kementerian ESDM. Poster berukuran besar itu menempel di dinding ruang lobi utama lantai satu Kementerian ESDM.

Poster Jero Wacik yang mengenakan kemeja putih dipadu jas berwarna hitam berikut dasi warna biru itu bakal dicopot bila Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menunjuk Menteri ESDM yang baru.

"Itu soal teknis saja. Sampai (SBY) menujukkan menteri baru," kata Kepala Pusat Komunikasi Kementerian ESDM Saleh Abdurrahman.

Ia menambahkan, Kementerian ESDM tetap berjalan meski Jero Wacik telah mengundurkan diri sebagai Menteri ESDM. "Kejadian ini jangan sampai menjadi gangguan. Terus berjalan seperti biasa," jelasnya.

Saleh mengemukakan, kinerja Kementerian ESDM saat ini berada dalam arahan Wakil Menteri ESDM Susilo Siwoutomo. "Wamen sebagai pelaksana. Memimpin rapat-rapat teknis. Itulah yang menyebabkan tidak ada masalah. Di sini bekerja seperti biasa. Birokrat tetap harus berjalan," tuturnya.

Hal senada dikemukakan Kepala Biro Umum Kementrian ESDM Imam Rohendi. Imam mengatakan para pegawai dan jajaran staf lainya tetap bertugas. Aktivitas di tempat itu tetap berjalan normal. "Tetap semangat bekerja," katanya.

Selain tidak berada di kantor, Jero Wacik juga tidak tampak di kediaman pribadi, Jalan Senayan Utama 1, Blok HI-6 No 1 sektor 9 Bintaro, Kecamatan Pondok Aren, Tangerang Selatan, (8/9). Rumah tersebut tampak sepi. Pagar besi sebagai pintu masuk utama berwarna coklat tertutup rapat.

Untuk diketahui, Jero Wacik mengundurkan diri dari jabatan Menteri ESDM tiga hari setelah ditetapkan sebagai tersangka Komisi Pemberantasan Korupsi. Surat undur diri Jero diterima Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Jumat (5/9) pagi. Karena sudah bukan anggota kabinet, dia pun tidak menghadiri sidang kabinet sejak kemarin.
 
Pengumuman pengunduran diri Jero itu disampaikan presiden dalam sidang kabinet yang tak dihadiri Jero. Ketidakhadiran Jero, disebabkan Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat itu disangka melakukan pemerasan. Menurut KPK, nilai uang yang diduga diterima Jero sekitar Rp 9,9 miliar.

Uang tersebut digunakan untuk kepentingan pribadi Jero, termasuk pencitraan. Uang itu juga ada yang digunakan untuk pihak lain.

Setelah dilantik menjadi Menteri ESDM, menurut KPK, Jero meminta besaran dana operasional menteri (DOM) ditambah. Jero juga diduga memerintahkan anak buahnya untuk mengupayakan penambahan tersebut.

Salah satu cara yang diperintahkan untuk meningkatkan dana operasional menteri itu adalah dengan menggelar rapat-rapat yang sebagian besar merupakan rapat fiktif. Selain itu, ada juga cara berupa pengumpulan dana dari rekanan proyek di Kementerian ESDM.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×