kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45909,04   5,71   0.63%
  • EMAS1.310.000 -0,23%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ketum Projo: Jokowi Minta Laporan Terhadap Butet Kartaredjasa Dicabut


Senin, 05 Februari 2024 / 14:58 WIB
Ketum Projo: Jokowi Minta Laporan Terhadap Butet Kartaredjasa Dicabut
ILUSTRASI. Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menyampaikan keterangan pers saat kunjungan di Kantor Pusat PBNU, Jakarta, Kamis (18/1/2024). Menkominfo menjalin kerja sama dengan PBNU untuk mewujudkan Indonesia digital 2045. ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/tom.


Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketua Umum kelompok relawan Pro Jokowi (ProJo), Budi Arie Setiadi mengatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meminta agar pihaknya mencabut pelaporan terhadap budayawan dan seniman Butet Kartaredjasa di Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Oleh karenanya, Budi Arie meminta jajarannya agar mencabut laporan tersebut. Budi Arie juga mengungkapkan, Presiden Jokowi meminta agar relawan tidak membuat ramai publik.

Baca Juga: Tahun Politik, Teater Butet Dilarang Singgung Politik, Cek Larangan Kampanye Pemilu

“Jangan bikin ramai di publik. Saya yang jadi sasaran omongan Pak Butet saja, tidak mengadukan ke polisi, kok. Apalagi, Pak Butet itu kan kawan kita sendiri," kata Budi Arie menirukan penjelasan Presiden Jokowi sebagaimana dilansir siaran pers ProJo pada Senin (5/2/2024).

Diberitakan sebelumnya, relawan ProJo DIY melaporkan Butet Kartaredjasa ke Polda DIY atas dugaan mengucapkan kata-kata yang menghina Presiden Joko Widodo saat Hajatan Rakyat untuk Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Alun-alun Wates, Kulon Progo.

Laporan tersebut tertuang dalam Surat Tanda Penerimaan Laporan Nomor: STTLP/114/I/2024/SPKT/Polda DIY tertanggal 30 Januari 2024.

Tertulis sebagai pelapor adalah Aris Widihartanto. Di dalam surat tanda penerimaan laporan tertulis bahwa pelapor melihat video yang isinya Butet Kartaredjasa sedang orasi mengucapkan kata-kata yang menghina Presiden Jokowi dengan mengucapkan kata-kata (asu dan wedus).

Baca Juga: Khofifah Bersama Pakde Karwo untuk Menangkan Prabowo di Jatim, Kang Emil di Jabar

Projo DIY menilai kata-kata Butet Kertaredjasa di Hajatan Rakyat untuk Ganjar Pranowo - Mahfud MD di Alun-alun Wates, Kulon Progo merupakan bentuk menghina terhadap Presiden Jokowi.

"Hari ini kita melaporkan Mas Butet Kartaredjasa pada saat acara tanggal 28 Januari kemarin di Alun-alun Wates, Kulon Progo," ujar Ketua Projo DIY Aris Widihartanto saat ditemui di Mapolda DIY pada Selasa, 30 Januari 2024.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ketum Projo Budi Arie Sebut Jokowi Minta Laporan Terhadap Butet Kartaredjasa Dicabut"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×