kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Ketua KPU Jawa Barat Beri Alasan Keterlambatan Rekapitulasi Suara Provinsi


Selasa, 19 Maret 2024 / 16:19 WIB
Ketua KPU Jawa Barat Beri Alasan Keterlambatan Rekapitulasi Suara Provinsi
ILUSTRASI. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Barat mengumumkan penghitungan perolehan suara kepada KPU Pusat. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.


Reporter: Aurelia Lucretie | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Barat mengumumkan penghitungan perolehan suara kepada KPU Pusat, Selasa (19/3/2024) setelah sebelumnya diundur oleh karena proses penghitungan suara tingkat provinsi masih berlangsung hingga, Senin (18/3) malam.

Saksi PDI-P mempertanyakan keterlambatan Jawa Barat dalam melaporkan hasil rekapitulasi suara ke pusat. Ummi Wahyuni, Ketua KPU Jawa Barat menyebutkan beberapa alasan yang membuat proses menyebabkan keterlambatan Jawa Barat.

Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari juga mempertanyakan hal tersebut. "Dibanding yang lalu bisa 12 hari sebelum penetapan, kalau sekarang kok sehari sebelum penetapan, jumlah kabupaten/kotanya juga tetap, pemilihnya sama-sama relatif besar. Silakan dijelaskan," tanya Hasyim, Selasa (19/3). 

Baca Juga: Penetapan Suara Pilpres Nasional di Provinsi Jawa Barat Diundur

Ummi menyebut bahwa keterlambatan tidak lepas dari Jawa Barat sebagai provinisi dengan jumlah DPT dan TPS terbanyak yaitu mencapai 35 juta DPT dan 140.457 TPS dengan 153 daerah pemilihan. Terjadi kenaikan jumlah TPS dari sekitar 138.000 TPS. 

Selain itu, Rapat Pleno Jawa Barat sempat dipending oleh karena beberapa kabupaten/kota yang perlu ditindaklanjuti atas keputusan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu). 

Selanjutnya, di Kabupaten Bekasi terdapat Kecamatan Tambun Selatan dengan jumlah TPS hingga 1222 sehingga penghitungan suara di Tambun Selatan sampai menggunakan 7 panel. 

Baca Juga: Ketua KPU Evaluasi Pemilu PPLN Kuala Lumpur, Begini Hasilnya

Walaupun terlambat, Ummi memastikan bahwa seluruh petugas KPU di semua tingkat telah melaksanakan tugas dengan maksimal. Dia juga meminta maaf atas keterlambatan Jawa Barat dalam melapor ke KPU Pusat.

"Kami juga mohon maaf, kami dianggap datang terlambat di dalam forum rekapitulasi tingkat nasional," ucap Ummi, Selasa (19/3).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×