kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.415.000   -13.000   -0,54%
  • USD/IDR 16.602   0,00   0,00%
  • IDX 8.075   158,88   2,01%
  • KOMPAS100 1.118   27,58   2,53%
  • LQ45 799   26,35   3,41%
  • ISSI 284   2,27   0,81%
  • IDX30 416   15,39   3,84%
  • IDXHIDIV20 471   17,90   3,95%
  • IDX80 124   3,10   2,56%
  • IDXV30 132   3,65   2,83%
  • IDXQ30 132   4,80   3,78%

Kepuasan Kinerja Jokowi Tentukan Elektabilitas Capres Maupun Partai pada Tahun 2024


Kamis, 05 Januari 2023 / 13:01 WIB
Kepuasan Kinerja Jokowi Tentukan Elektabilitas Capres Maupun Partai pada Tahun 2024
ILUSTRASI. Kepuasan kinerja terhadap Jokowi tentukan elektabilitas capres maupun partai di tahun 2024. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/foc/18.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hasil survei lembaga Indikator Politik Indonesia menunjukkan kepuasan kinerja atau presidential approval rating Presiden Jokowi bakal menentukan elektabilitas capres maupun partai di tahun 2024. 

"Jadi Approval rating pak Jokowi terut menentukan naik turunnya calon yang diasosiasikan ataupun yang tidak dengan pak jokowi," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanudin Muhtadi dalam rilis survei yang dipantau daring, Kamis (5/1).  

Misalnya, pemerintahan Jokowi punya persepsi positif biasanya akan meningkatkan elektabilitas calon yang diasosiasikan dengan Jokowi, pun sebaliknya. Hal ini terbukti saat indikator merilis survei di bulan November 2022, dimana waktu itu tingkat kepuasan kinerja Presiden Jokowi turun dan berdampak pada elektabilitas Anis sebagai calon presiden. 

Baca Juga: Masyarakat Puas dengan Kinerja Jokowi Karena Faktori Ini

"Waktu itu elektabilitas Anis jadi naik cukup tajam," jelas Burhannudin. 

Burhanudin mengatakan pola ini sedikit berbeda jika dibandingkan saat pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 2014 silam. Dijelaskannya, pada masa pemerintahan SBY, kepuasan kinerja SBY tidak berkorelasi langsung dengan elektabilitas calon presiden maupun partai. 

"Naik turunnya kinerja SBY tidak menentukan elektabilitas Jokowi maupun Prabowo waktu itu," tutupnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×