kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Kepatuhan pembayaran iuran BPJS Kesehatan turun pasca iuran naik


Selasa, 11 Februari 2020 / 16:07 WIB
Kepatuhan pembayaran iuran BPJS Kesehatan turun pasca iuran naik
ILUSTRASI. Peserta BPJS Kesehatan mengantri di kantor BPJS Kesehatan Jakarta, Kamis (23/1).


Reporter: Vendi Yhulia Susanto | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasca kenaikan iuran BPJS Kesehatan awal tahun ini, kapatuhan pembayaran peserta mandiri terbilang masih rendah. Karena itu, BPJS Kesehatan melakukan sejumlah langkah untuk meningkatkan pembayaran iuran.

Kepala Humas BPJS Kesehatan M. Iqbal Anas Maruf mengatakan, kepatuhan peserta mandiri dalam membayar iuran BPJS sebanyak 62%. Sebab itu, untuk meningkatkan angka kepatuhan tersebut, BPJS Kesehatan mendorong peserta untuk menggunakan autodebit dan melakukan sistem reminder yang baik kepada peserta.

Baca Juga: Kapolri Idham Azis tegaskan penerbitan SIM, STNK, dan BPKB tetap di Kepolisian

Kepada Kontan.co.id, Selasa (11/2), Iqbal mengatakan, salah satu tujuan kenaikan iuran seperti yang tertuang dalam Perpres 75 tahun 2019 adalah untuk menyelesaikan pembayaran ke fasilitas kesehatan. Meski begitu, Ia belum mau menyatakan berapa hutang BPJS yang akan dibayarkan dalam waktu dekat.

Sebelumnya, nilai tunggakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan kepada mitra rumah sakit seluruh Indonesia pada awal Januari 2020 mencapai Rp 14 triliun - Rp 15 triliun. BPJS Kesehatan akan membayar tunggakan itu menggunakan dana pembayaran iuran peserta yang sejak 1 Januari 2020 naik.

Baca Juga: Lelang e-catalogue BPJS kerek permintaan kemasan obat Champion Pacific (IGAR)


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×