kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Kemnag ajukan rencana pembelian gedung di Saudi 13 juta riyal


Kamis, 22 November 2018 / 14:24 WIB
Kemnag ajukan rencana pembelian gedung di Saudi 13 juta riyal
ILUSTRASI. KEBERANGKATAN JAMAAH HAJI KLOTER PERTAMA


Reporter: Abdul Basith | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU) Kementerian Agama (Kemnag) Nizar Ali mengajukan rencana pembelian gedung di Arab Saudi kepada DPR RI.

Pembelian gedung tersebut bertujuan untuk dijadikan sebagai pusat layanan haji dan umrah. Nizar bilang pembelian tersebut didasarkan pada efisiensi layanan di Arab Saudi.

"Total efisiensi yang dapat digunakan untuk pembelian gedung ini adalah 14,75 juta, riyal Arab Saudi (SAR) namun yang kami usulkan hanya sekitar 13 juta riyal," ujar Nizar saat rapat dengar pendapat dengan Komisi VIII DPR RI, Kamis (22/11).

Efisiensi berasal dari lima komponen layanan. Antara lain adalah selisih sewa pemondokkan haji di Mekkah, selisih distribusi layanan kloter di Mekkah, sewa pemondokkan petugas dan layanan kloter di Mekkah, sewa pemondokkan petugas transportasi Shaliwat di Mekkah, serta sewa kantor sektor dan klinik di Mekkah.

Pembelian gedung tersebut juga dipastikan menguntungkan secara ekonomis. Harga gedung dinilai murah dan berada pada posisi strategis.

"Bila Indonesia membeli gedung kantor, maka itu sama dengan membayar uang sewa di muka selama 9 tahun, namun dengan keuntungan kepemilikan," terang Nizar.

Harga gedung yang akan dibeli oleh Dirjen PHU sebesar 12,06 juta riyal. Sementara biaya sewa dan perawatan rata-rata gedung Kantor Urusan Haji (KUH) sebesar 1,34 juta riyal per tahun.

Sebelumnya terdapat tiga gedung yang ditawarkan. Pertama gedung seharga riyal 10 juta, kedua 8 juta riyal gedung tidak berpenghuni lama, ketiga gedung dengan harga riyal 12 juta.

Nizar bilang gedung seharga 12 juta riyal tersebut yang akhirnya dipilih. Gedung tersebut berlokasi di Ar-Rehab, Distrik Jeddah dengan luas kurang lebih 5.000 meter persegi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×