Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Noverius Laoli
“Jadi masyarakat tidak perlu khawatir terkait Flu Babi ini. Pemerintah akan terus memantau dan berupaya agar penyakit ini tidak terjadi di Indonesia,” ucapnya.
Dia juga mengatakan Kementan akan memperkuat kapasitas deteksi laboratorium kesehatan hewan di Indonesia, serta meminta jejaring laboratorium untuk melakukan surveilans untuk deteksi dini penyakit dimaksud. Menurutnya, para petugas karantina juga selalu waspada di pintu-pintu pemasukan untuk mengawasi pemasukan hewan dan produk yang mempunyai potensi risiko membawa penyakit.
Baca Juga: Corona belum rampung, virus flu baru berpotensi pandemi muncul lagi di China
Sebelumnya dikabarkan, terdapat temuan galur baru virus influenza H1N1 pada babi di Tiongkok yang dianggap para ahli mempunyai potensi menulari manusia dan menimbulkan pandemi di masa yang akan datang.
“Pengawasan sistematis terhadap virus influenza pada babi adalah kunci sebagai peringatan kemungkinan munculnya pandemi influenza berikutnya. Kita akan siapkan rencana kontingensinya juga,” kata Diarmita.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News