kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.937.000   -6.000   -0,31%
  • USD/IDR 16.444   90,00   0,55%
  • IDX 6.969   -139,15   -1,96%
  • KOMPAS100 1.011   -24,78   -2,39%
  • LQ45 775   -17,94   -2,26%
  • ISSI 227   -4,16   -1,80%
  • IDX30 402   -10,37   -2,52%
  • IDXHIDIV20 472   -11,39   -2,36%
  • IDX80 114   -2,57   -2,21%
  • IDXV30 116   -2,17   -1,83%
  • IDXQ30 130   -2,94   -2,22%

Kejaksaan ragu survei JSI


Rabu, 02 November 2011 / 23:24 WIB
ILUSTRASI. Pengunjung berbelanja kebutuhan di salah satu hipermarket di Jakarta, Jumat (30/10/2020).


Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Jaringan Suara Indonesia (JSI) melakukan survei tingkat kepuasan masyarakat terhadap penegakan hukum. Hasilnya, cukup mengejutkan, karena Kepolisian RI (Polri) berada di posisi paling tinggi. Sedangkan, di bawahnya berturut-turut adalah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Mahkamah Agung (MA), Mahkamah Konstitusi (MK), dan di urutan paling buncit adalah Kejaksaan Agung.

Kejaksaan Agung langsung mengecam hasil survei tersebut. "Saya meragukan akurasi survei itu karena tidak jelas respondennya," tegas Marwan Efendi, Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan di Jakarta Rabu (2/11). Marwan juga menuding ada upaya-upaya yang dilakukan oleh pihak tertentu agar citra kejaksaan buruk. Maklum, saat ini, DPR sedang menggodok revisi UU Kejaksaan.

Sebaliknya, Kepada Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Saud Usman Nasution menyambut gembira hasil survei itu. "Ya, ini merupakan bentuk kepercayaan masyarakat terhadap kami," ujar Saud. Sedangkan, Juru Bicara KPK Johan Budi S.P. mengatakan, hasil survei tingkat kepuasan masyarakat ini bisa dipakai untuk memperbaiki kinerja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×