kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.884.000   -23.000   -1,21%
  • USD/IDR 16.210   -25,00   -0,15%
  • IDX 6.897   65,26   0,96%
  • KOMPAS100 1.002   13,05   1,32%
  • LQ45 771   10,32   1,36%
  • ISSI 224   1,60   0,72%
  • IDX30 397   5,48   1,40%
  • IDXHIDIV20 461   5,31   1,16%
  • IDX80 113   1,46   1,31%
  • IDXV30 113   0,44   0,39%
  • IDXQ30 129   1,86   1,47%

Kata Komisi III soal penangkapan Putu Sudiarnata


Rabu, 29 Juni 2016 / 12:26 WIB
Kata Komisi III soal penangkapan Putu Sudiarnata


Sumber: Kompas.com | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Kepala Sub Tata Usaha Komisi III DPR Novianti mengatakan, penangkapan anggota Komisi III asal Fraksi Demokrat, I Putu Sudiarnata, oleh Komisi Pemberantasan Korupsi tidak terkait urusan kerja di Komisi III.

Hal itu disampaikannya kepada Kompas.com, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (29/6). 

"Saya dihubungi oleh sumber yang bisa dipertanggungjawabkan, tetapi saya tidak bisa sebut namanya. Operasi tangkap tangan (OTT) KPK terjadi pukul 22.00 WIB, Selasa (28/6), dan itu kemungkinan terkait dana transfer daerah. Jadi, tidak ada hubungannya dengan Komisi III," kata Novianti.

Ia membantah rumor yang menyebutkan keterlibatannya. Nama Novi sempat disebut terlibat dalam OTT tersebut.

"Kemungkinan nama Novianti yang disebut-sebut itu asisten pribadinya Pak Putu, saya sendiri sebagai pegawai kesekretariatan Komisi III kurang dekat dengan Pak Putu," lanjut dia.

Ruang kerja Putu Sudiartana disegel KPK pasca-operasi tangkap tangan, Selasa (28/6).

Pantauan Kompas.com, Rabu pagi, ruang kerja Putu nomor 0906 di lantai 9 Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen Senayan, ditempel kertas segel dan garis batas KPK.

Menurut petugas Pengamanan Dalam (Pamdal) yang bertugas di lantai 9, kemungkinan ruangan tersebut disegel pada Selasa malam.

Juru Bicara Partai Demokrat Rachlan Nasidik membenarkan Putu Sudiartana ditangkap KPK semalam.

Informasi yang dia terima, Putu ditangkap di rumahnya.

Namun, Rachlan mengaku belum mengetahui detil terkait kasus apa penangkapan tersebut. Pihaknya menunggu penjelasan resmi KPK.

Ketua KPK Agus Rahardjo mengonfirmasi kabar penangkapan tersebut, tetapi enggan mengungkap detail identitas yang ditangkap maupun kasusnya.

"Betul, nanti tunggu konpers (konferensi pers)," kata Agus. (Rakhmat Nur Hakim)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×