kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.902.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.450   167,00   1,00%
  • IDX 6.816   48,94   0,72%
  • KOMPAS100 985   6,24   0,64%
  • LQ45 763   1,83   0,24%
  • ISSI 216   1,39   0,64%
  • IDX30 397   1,52   0,38%
  • IDXHIDIV20 474   2,31   0,49%
  • IDX80 111   0,22   0,20%
  • IDXV30 115   -0,82   -0,71%
  • IDXQ30 130   0,67   0,52%

Jokowi minta holding BUMN dipercepat


Rabu, 30 Maret 2016 / 15:02 WIB
Jokowi minta holding BUMN dipercepat


Reporter: Agus Triyono | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin pembentukan holding atau penggabungan BUMN dikebut. Untuk tahun ini, pemerintahannya menargetkan bisa membentuk enam sektor holding BUMN.

Keenam sektor holding BUMN tersebut adalah; BUMN sektor pertambangan, energi, jalan tol. Perumahan, perbankan dan konstruksi. "Dan saya tidak hanya berhenti di enam itu,  BUMN semua mau kita holding-kan semua," katanya di Jakarta Rabu (30/3).

Jokowi mengatakan, pembentukan holding memberikan banyak manfaat. Salah satunya, bagi peningkatan akses permodalan. "Untuk investasi, untuk modal menjadi lebih mudah," katanya.

Pramono Anung, Sekretaris Kabinet mengatakan beberapa waktu lalu, pembentukan holding juga untuk mendorong BUMN profesional dalam jalankan bisnisnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×