kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Jokowi: Jangan Ada Lagi yang Suarakan Penundaan atau Perpanjangan


Rabu, 06 April 2022 / 23:27 WIB
Jokowi: Jangan Ada Lagi yang Suarakan Penundaan atau Perpanjangan
ILUSTRASI. Presiden Joko Widodo memimpin Rapat Terbatas


Reporter: Ratih Waseso | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut dengan situasi global yang sangat sulit saat ini, pemerintah dalam hal ini jajaran Kabinet Indonesia Maju harus mampu menjelaskan kepada masyarakat.

"Langkah-langkah yang sudah diambil pemerintah itu apa dalam menghadapi krisis dan kenaikan inflasi dan jangan menimbulkan polemik di masyarakat," jelasnya dalam Kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (6/4).

Ia meminta jajaran Kabinet Indonesia Maju fokus kepada bekerja dalam penanganan kesulitan-kesulitan yang dihadapi. Ia juga meminta jajarannya untuk tak ikut-ikutan dalam polemik tiga periode yang berhembus di publik.

Baca Juga: Amien Rais: Duet Jokowi-Luhut Sesungguhnya Harus Berakhir pada Oktober 2024

"Jangan sampai ada lagi yang menyuarakan lagi mengenai urusan penundaan, urusan perpanjangan, ndak," tekan Jokowi.

Jokowi meminta seluruh menteri untuk fokus bekerja agar dampak dari ketidakpastian global saat ini tidak berdampak signifikan kepada masyarakat dan negara.

Diketahui isu penundaan pemilu 2024 atau perpanjangan masa jabatan Presiden hingga tiga periode bergaung di publik. Pro dan kontra menyelimuti isu ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×