Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo berharap aktivitas perdagangan di masyarakat bisa kembali semarak setelah pemerintah mencabut kebijakan Perberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat alias PPKM.
Mengingatkan saja, Jokowi mencabut kebijakan PPKM pada 30 Desember 2022 lalu.
Melansir laman Setkab.go.id, Jokosi bilang, kebijakan pencabutan PPKM baru saja dilakukan sekitar seminggu hingga dua minggu.
"Kita harapkan itu, kan baru aja kan (pencabutan kebijakan PPKM), baru seminggu dua minggu, saya kira efeknya akan kelihatan nanti di bulan Februari,” katanya.
Hal tersebut dia ungkapkan saat meninjau aktivitas perdagangan dan mengecek harga komoditas di Pasar Sentul, Kota Yogyakarta, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), pada Minggu (8/1/2023) pagi.
Dalam kegiatan tersebut, Jokowi menyebut bahwa harga kebutuhan pokok di Pasar Sentul masih cenderung stabil.
“Hanya satu mungkin beras yang mungkin memang naik, tetapi saya (akan) melihat nanti di bulan Februari karena kita mulai panen (beras),” ucap Presiden.
Baca Juga: Jokowi Jalan-Jalan ke Candi Prambanan Bersama 2 Cucunya
Saat menyusuri pasar, Jokowi tampak berbincang dengan beberapa pedagang menanyakan harga kebutuhan pokok di sana.
Salah satunya adalah Oka. Dia merupakan pedagang sembako. Menurut Oka, harga beras saat ini mengalami kenaikan.
“Malah naik (harga beras), belum turun malah naik, naik terus, tiap naik 200 (rupiah), 500 (rupiah),” jelas Oka.
Meski harga beras masih naik, Jokowi berharap stabilitas harga bahan pokok dapat terjadi di pasar-pasar lain di Tanah Air.
Baca Juga: Tinjau Blok Rokan, Jokowi Dorong Produksi Minyak Capai 400.000 Barel Per Hari
“Kita harapkan stabilitas seperti ini tidak hanya terjadi di Yogya saja tetapi juga di pasar-pasar di provinsi yang lain,” lanjutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
