kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jokowi Akan Lebaran Di Yogyakarta, Kapan Tanggal Hari Raya Idul Fitri 2022?


Selasa, 26 April 2022 / 03:15 WIB
Jokowi Akan Lebaran Di Yogyakarta, Kapan Tanggal Hari Raya Idul Fitri 2022?


Reporter: Adi Wikanto | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - Jakarta. Sama seperti masyarakat pada umumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga siap-siap menyambut Lebaran 2022. Tahun 2022 ini, Jokowi akan berlebaran di Yogyakarta. Lalu, kapan tanggal hari Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri tahun 2022 ini?

Presiden Jokowi memastikan akan turut melakukan perjalanan mudik pada Lebaran tahun 2022 ini. Presiden mengatakan bahwa ia akan berlebaran di Yogyakarta.

“Kalau saya mudik itu di Solo tapi saya enggak ke Solo, saya ke Yogya,” ujar Presiden Joko Widodo dikutip dari website Sekretariat Kabinet, Senin (25/04/2022).

Presiden Jokowi mengatakan akan melaksanakan salat Idul Fitri di Yogyakarta. Namun, Presiden Jokowi memastikan tidak akan menggelar halalbihalal.

Jokowi juga kembali mengimbau para pejabat untuk tidak menggelar acara yang bisa menimbulkan kerumunan orang banyak. “Enggak, seperti yang sudah saya sampaikan, untuk yang halalbihalal terutama untuk yang menyangkut orang banyak, pemerintah mengajak sebaiknya tidak, utamanya untuk para pejabat,” ungkapnya.

Pada kesempatan tersebut, Jokowi juga kembali menjelaskan bahwa kebijakan diperbolehkannya mudik diambil pemerintah karena melihat situasi pandemi Covid-19 yang makin membaik. Meskipun demikian, Jokowi mengingatkan bahwa ada masa transisi yang harus disikapi dengan hati-hati sebelum pandemi dinyatakan sebagai endemi.

“Memang mudik kita perbolehkan karena melihat angka-angka kasus harian sudah sangat rendah dan kasus aktifnya kan sudah di bawah 20 ribu memang rendah. Tetapi, apapun ada masa transisi yang kita harus hati-hati,” tandasnya.

Baca Juga: Perjalanan Mudik 2022 Dimulai, Selain Syarat Wajib, Patuhi Protokol Kesehatan Ini

Tanggal Hari Raya Idul Fitri tahun 2022

Kementerian Agama akan menggelar sidang isbat (penetapan) 1 Syawal atau Hari Raya Idul Fitri 1443 H pada Minggu, 1 Mei 2022 petang. Sidang yang berlangsung di Auditorium HM Rasjidi Kementerian Agama ini akan didahului proses pengamatan hilal yang dilakukan di 99 titik lokasi di seluruh Indonesia.

Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin menyatakan, secara hisab posisi hilal di Indonesia saat sidang isbat awal Syawal 1443 H mendatang, sudah memenuhi kriteria baru yang ditetapkan MABIMS (Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura).

“Di Indonesia, pada 29 Ramadan 1443 H yang bertepatan dengan 1 Mei 2022 tinggi hilal antara 4 derajat 0,59 menit sampai 5 derajat 33,57 menit dengan sudut elongasi antara 4,89 derajat sampai 6,4 derajat,” jelas Kamaruddin dalam keterangan tertulis di situs Kementerian Agama, Senin (25/4/2022).

"Artinya, secara hisab, pada hari tersebut posisi hilal awal Syawal di Indonesia telah masuk dalam kriteria baru MABIMS," imbuh Kamaruddin.

Menurut kriteria baru MABIMS, imkanur rukyat dianggap memenuhi syarat apabila posisi hilal mencapai ketinggian 3 derajat dengan sudut elongasi 6,4 derajat. Kriteria ini merupakan pembaruan dari kriteria sebelumnya, yakni 2 derajat dengan sudut elongasi 3 derajat yang mendapat masukan dan kritik.

Kamaruddin menambahkan, Pemerintah Indonesia akan menyelenggarakan Sidang Isbat, dengan menggunakan metode hisab dan rukyat, di mana posisi hilal Syawal akan dipresentasikan oleh Tim Unifikasi Kalender Hijriyah yang selanjutnya menunggu laporan rukyat dari seluruh Indonesia.

"Rukyat digunakan sebagai konfirmasi terhadap hisab dan kriteria yang digunakan. Kedua hal yaitu hisab dan konfirmasi pelaksanaan rukyatul hilal akan dimusyawarahkan dalam sidang isbat untuk selanjutnya diambil keputusan awal Syawal 1443 H," jelasnya.

Sebelumnya, Guru Besar Ilmu Hadis UIN Alauddin Makassar  ini juga menyampaikan penjelasan tersebut dalam pertemuan pakar falak MABIMS yang berlangsung secara daring pada Kamis, 21 April 2022. Dalam pertemuan tersebut, Kamaruddin menyampaikan, penerapan kriteria baru MABIMS  diharapkan memunculkan formulasi dan gagasan yang bermanfaat bagi umat Islam di negara-negara anggota MABIMS.

“Kita perlu menciptakan suasana yang kondusif bagi umat Islam, khususnya di bidang hisab rukyat. Kami berharap, forum ini bisa menghasilkan ide-ide yang cemerlang untuk mendukung kemajuan hisab rukyat di dunia Islam secara umum,” tambahnya.

Kamaruddin menambahkan, hasil keputusan sidang isbat akan disampaikan dalam konferensi pers yang ditayangkan secara langsung oleh TVRI sebagai tv pool.

Sementara itu, ormas keagamaan Muhammadiyah sudah menetapkan Hari Raya Idul Fitri tahun ini akan jatuh pada 2 Mei 2022. Jika Jokowi Sholat Ied di Yogyakarta, tampaknya Hari Raya Idul Fitri yang ditetapkan pemerintah akan sama dengan Muhammadiya pada 2 Mei 2022. Pasalnya, Yogyakarta adalah basis ormas Muhammadiyah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×