kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Ini upaya pemerintah mengantisipasi kenaikan harga pangan selama ramadan


Senin, 13 Mei 2019 / 19:11 WIB
Ini upaya pemerintah mengantisipasi kenaikan harga pangan selama ramadan


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada ramadan dan lebaran, harga komoditas pangan biasanya mengalami peningkatan. Hal ini dikarenakan adanya kenaikan permintaan bahan pangan sekitar 10% hingga 20%.

Untuk itu, pemerintah pun melakukan berbagai upaya supaya bahan pangan tetap tersedia dan harga tetap terkendali. Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Pertanian Kemenko Perekonomian Musdalifah Mahmud mengatakan, salah satu upaya yang dilakukan pemerintah adalah dengan melakukan koordinasi dengan kementerian/lembaga terkait.

"Untuk ramadan dan hari raya lebaran dan perayaan lain, kita sudah lakukan koordinasi-koordinasi terkait kebijakan penyediaan stok. Kita komunikasikan tentang persediaan barang pokok seperti beras dan komoditas lain yang menjadi penyebab inflasi lainnya," ujar Musdalifah, Senin (13/5).

Koordinasi ketersediaan pangan ini dimulai dari memastikan ketersediaan bahan pangan yang dimiliki oleh Perum Bulog. "Yang jelas stok Bulog sejak awal tahun aman. Apalagi stok sekarang 1,9 juta ton. Kita juga masuk musim panen raya," tambah Musdalifah.

Sementara untuk bahan pangan lain seperti cabai dan bawang merah, Musdalifah menyebut pemerintah memastikan adanya lahan yang akan ditanami bahkan 4 bulan sebelumnya, mengingat saat ramadan dan lebaran cenderung musim hujan.

Tak hanya ketersediaan bahan pangan, Musdalifah pun memandang masalah distribusi merupakan hal yang penting diperhatikan. Persoalan distribusi ini pun dikomunikasikan dengan Kementerian perdagangan.

Diharapkan dengan adanya distribusi yang lebih baik, membuat masyarakat lebih cepat mendapatkan bahan pangan.

"Kami meyakinkan bahwa ketersediaan itu ada, daging, ayam, telur dan lainnya itu betul-betul tersedia. Dua tahun terakhir kita bisa menjaga harga pangan di level yang sama di pasar, mudah-mudahan tahun ini juga seperti itu," ujar Musdalifah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×