kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,34   -28,38   -2.95%
  • EMAS1.321.000 0,46%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ini Alasan Jokowi Pilih Shalat Id di Yogyakarta Dibanding di Masjid Istiqlal


Senin, 02 Mei 2022 / 10:04 WIB
Ini Alasan Jokowi Pilih Shalat Id di Yogyakarta Dibanding di Masjid Istiqlal
ILUSTRASI. Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Saadi


Sumber: Kompas.com | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid mengungkap alasan Presiden Joko Widodo tidak melaksanakan Shalat Idul Fitri 1443 Hijriah di Jakarta, pada hari ini (2/5).

Diketahui, Presiden Jokowi memilih untuk melaksanakan Shalat Idul Fitri di Yogyakarta. Sementara itu, Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin melaksanakan Shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal Jakarta.

"Presiden bagi tugas dengan Bapak Wakil Presiden. Beliau ada di Yogyakarta, Bapak Wapres di Jakarta. Berbagai tugas, karena seluruh Indonesia harus disapa," kata Zainut kepada wartawan di Masjid Istiqlal, selepas shalat.

"Indonesia ini bentangannya dari Sabang sampai Merauke," lanjut dia.

Zainut menambahkan, Jokowi memiliki alasan tersendiri mengapa melaksanakan Shalat Idul Fitri di Yogyakarta.

Baca Juga: Rayakan Idul Fitri, Jokowi Himbau Masyarakat Tetap Jalankan Protokol Kesehatan

"Yogyakarta merupakan kota bersejarah yang pernah jadi ibu kota kita. Saya kira beliau memiliki alasan khusus berlebaran di Yogyakarta," ujar Zainut.

Sementara itu, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas juga terpantau tidak hadir di Masjid Istiqlal untuk melaksanakan Shalat Idul Fitri. Saat ditanya keberadaan Yaqut, Zainut tidak mengungkapkannya secara lugas.

Tetapi, ia menyebut bahwa dirinya dan Menag juga telah berbagi tugas. "Pak Menteri juga bagi tugas. Saya ditugaskan di sini," kata dia.

Sebelumnya, Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Fadel Muhammad menyayangkan Presiden RI Joko Widodo tidak melaksanakan Shalat Idul Fitri di Jakarta, khususnya di Masjid Istiqlal, Senin (2/5/2022).

"Kenapa Presiden tidak melaksanakan Idul Fitri di Ibu Kota? Padahal ini (Istiqlal) pertama kali dibuka setelah dua tahun," kata Fadel kepada wartawan di Masjid Istiqlal, Senin.

Fadel mengaku, selepas shalat Idul Fitri, sejumlah jemaah mempertanyakan hal tersebut kepadanya. "Saya jawab saya juga tidak tahu. Ini kan bagus momentumnya, tapi ya kami memang tidak ada komunikasi dengan Presiden. Banyak yang kecewa. Ini kan Ibu Kota, harusnya diutamakan dulu," ungkap politikus Golkar itu.

Penulis : Vitorio Mantalean
Editor : Fabian Januarius Kuwado

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Wamenag Ungkap Alasan Jokowi Tak Shalat Id di Masjid Istiqlal".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×