kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,20   -16,32   -1.74%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hingga Februari 2022, 132 Proyek Strategis Nasional Selesai Dibangun


Selasa, 19 April 2022 / 16:18 WIB
Hingga Februari 2022, 132 Proyek Strategis Nasional Selesai Dibangun
ILUSTRASI. Saat ini terdapat 208 proyek dan 10 program yang merupakan proyek strategis nasional (PSN).


Reporter: Ratih Waseso | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) mencatat, saat ini terdapat 208 proyek dan 10 program yang merupakan proyek strategis nasional (PSN). Estimasi nilai investasi tersebut sebesar Rp 5.698,5 triliun.

Dari jumlah tersebut, alokasi anggaran APBN/APBD sebesar Rp 626,7 triliun; anggaran BUMN/BUMD sebesar Rp 1.143,7 triliun; dan alokasi anggaran dari swasta sebesar Rp 3.919 triliun.

“Sejak tahun 2016 sampai dengan Februari 2022, sebanyak 132 PSN selesai dengan nilai investasi Rp 845,9 triliun,” ujar Sekretaris Tim Pelaksana KPPIP Suroto dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Selasa (19/4).

Baca Juga: Kementerian PUPR: Pembangunan Tol Yogyakarta - Bawen Dimulai

Adapun progres PSN per Februari 2022 dari 208 proyek dan 10 program, terdapat 39 proyek dan 2 program (Superhub dan Exit Jalan Tol) yang dalam tahap penyiapan. Kemudian ada 12 proyek sedang dalam tahap transaksi, 91 proyek dalam konstruksi, 26 proyek dan 8 program sudah beroperasi sebagian dan 40 proyek sudah selesai.

Sebagai informasi PSN mencakup 12 sektor yaitu jalan, bendungan dan irigasi, kawasan, kereta, energi, pelabuhan, air bersih dan sanitasi, bandara, pendidikan, teknologi, perumahan, dan tanggul pantai.

Selain itu ada juga 10 tingkat program diantaranya progam smelter, program superhub, program ketenagalistrikan, program pemerataan ekonomi, program akses exit tol, program penyediaan pangan, program kawasan strategis pariwisata, program instalasi pengolah sampah, program kawasan perbatasan dan program percepatan pengembangan wilayah.

Baca Juga: Kementerian PUPR: Proyek Infrastruktur Jadi Pendorong Pemulihan Ekonomi Nasional

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×