Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri
MALANG. Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Hatta Rajasa menemui ribuan buruh di Pabrik Rokok Gudang Baru, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (27/7). Dalam pertemuan itu, Hatta meminta dukungan buruh terkait rencana pencalonan dirinya sebagai presiden pada Pemilihan Umum 2014.
Kedatangan Hatta disambut meriah oleh ribuan buruh di pabrik tersebut. Dalam acara itu, Hatta mengatakan, bahwa ia memperjuangkan keberlangsungan Pabrik Rokok Gudang Baru itu. Menurut Hatta, keberadaan pabrik rokok minimal telah membantu negara dari tiga aspek.
Pertama, pabrik rokok telah membayar pajak setiap tahun sebesar Rp 600 miliar. Keberadaan pabrik tersebut juga telah membantu pemerintah membuka lapangan kerja. Selanjutnya, bersama pemerintah, pabrik tersebut ikut serta menyejahterakan masyarakat.
"Dari itu, buruh sangat mulia martabatnya. Dari itu, saya punya tugas untuk membantu perusahaan ini terus maju dan berkembang," katanya. Saat ditanya oleh buruh tentang buruknya kualitas beras, Hatta mengaku akan memanggil Bulog.
"Setelah saya di Jakarta, akan saya panggil pihak Bulog. Saya akan tanya mengapa berasnya jelek," katanya. Di depan ribuan buruh tersebut, Hatta menyampaikan meminta dukungannya nanti di Pemilu 2014. Hatta juga berjanji akan memperjuangkan nasib buruh. "Para buruh harus diperjuangkan dan harus dipedulikan kesejahteraannya," katanya.
Sementara itu, anggota DPR RI Komisi VII, Totok Daryanto, berharap para buruh mau mendukung Hatta sebagai presidin pada Pemilu 2014. "Jika nanti Pak Hatta dipercaya jadi Presiden, harus mampu memberantas korupsi," katanya. (Yatimul Ainun/Kompas.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News