kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hari ini, lima bank sentral di dunia kompak umumkan kebijakan suku bunga acuan


Kamis, 19 September 2019 / 13:14 WIB
Hari ini, lima bank sentral di dunia kompak umumkan kebijakan suku bunga acuan
ILUSTRASI. Gedung Federal Reserve


Reporter: Grace Olivia | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hari ini setidaknya lima bank sentral di dunia mengumumkan kebijakan suku bunga acuannya. Di tengah perlambatan ekonomi global, bank sentral di dunia diproyeksi akan mengambil maupun melanjutkan kebijakan moneter yang akomodatif. 

Berdasarkan catatan Kontan.co.id, hari ini, Kamis (19/9), lima bank sentral yang mengumumkan kebijakan suku bunga acuan yaitu Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed), Bank Sentral Jepang (BoJ), Bank Sentral Inggris (BoE), dan Otoritas Moneter Hong Kong (HKMA). 

Baca Juga: The Fed pangkas suku bunga lagi, ini respons Menkeu Sri Mulyani

The Fed pada dini hari tadi telah lebih dulu mengumumkan kebijakan suku bunganya atau Fed Fund Rate yaitu turun 25 basis poin (bps) menjadi 1,75%-2%. Ini merupakan pemangkasan FFR yang kedua kali sepanjang tahun ini. 

Menyusul kemudian BoJ mengumumkan untuk mempertahankan kebijakan suku bunganya (short-term interest rate) pada level minus 0,1%. Namun, bank sentral Negeri Sakura tersebut mewaspadai kemungkinan tidak tercapainya target inflasi pada level 2% di tahun ini. 

Mengikuti jejak The Fed. Bank sentral Hong Kong hari ini juga memangkas suku bunga acuan sebesar 25 bps menjadi 2,25%. Aksi demonstrasi masif yang berlangsung selama berbulan-bulan menjadi sumber risiko baru bagi perekonomian Hong Kong, mendorong modal keluar dan melemahkan sejumlah indikator ekonomi negara tersebut. 

Selanjutnya, Bank Indonesia juga akan mengumumkan kebijakan moneter terbaru pada siang ini. Gubernur BI Perry Warjiyo diprediksi akan kembali memotong suku bunga acuan sebesar 25 bps, mengikuti keputusan The Fed. 

Baca Juga: Mayoritas bursa Asia menguat setelah pemangkasan suku bunga The Fed

“Kami memandang BI perlu menurunkan suku bunga kebijakan menjadi 5,25% sebagai langkah antisipasi perlambatan ekonomi global dan mendorong pertumbuhan domestik,” ujar Ekonom LPEM FEB UI Febrio Kacaribu, dalam laporannya, Rabu (18/9). 

Terakhir, bank sentral Inggris juga akan mengumumkan kebijakan suku bunga acuannya pada sore hari waktu Indonesia Barat. Konsensus memproyeksi BoE akan tetap mempertahankan suku bunga acuan pada level 0,75%. 

Baca Juga: Rupiah melemah menjelang pengumuman kebijakan moneter BI

Terlepas dari kebijakan moneter The Fed dan ECB (Bank Sentral Eropa) yang lebih akomodatif, BoE diperkirakan tidak akan mengubah kebijakan moneternya di tengah ketidakpastian politik yang masih membebani, yaitu permasalahan Brexit. 

Sebelumnya pekan lalu, bank sentral Eropa telah lebih dulu mengumumkan penurunan suku bunga acuan. Saat ini suku bunga ECB berada di bawah level nol, yaitu minus 0,5%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×