Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Noverius Laoli
Jumlah pergerakan penumpang secara kumulatif di masing-masing moda yang dipantau selama 11 (sepuluh) hari mulai Senin (25/4)/H-7 hingga Kamis (5/5)/H+2 kemarin, yakni :
a. Pergerakan penumpang angkutan penyeberangan masih yang tertinggi yaitu sebanyak 2.377.036 penumpang. Dengan pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di 5 (lima) Pelabuhan Penyeberangan terpadat yakni: Merak, Bakauheni, Gilimanuk, Ketapang, dan Kariangau Balikpapan.
b. Kemudian, angkutan udara sebanyak 1.981.210 penumpang. Dengan pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di 5 (lima) Bandara yakni: Soekarno-Hatta, Sultan Hasanuddin (Makassar), Juanda (Surabaya), Ngurah Rai (Bali) dan Sepinggan (Balikpapan).
Baca Juga: H-5 Lebaran, Pergerakan Penumpang di Semua Moda Angkutan Umum 555.168 Penumpang
c. Angkutan jalan (bus) sebanyak 1.636.592 penumpang. Dengan pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di 5 (lima) terminal yakni: Kertonegoro Ngawi, Tirtonadi (Solo), Giwangan (Yogyakarta), Ir. Soekarno (Klaten), dan Purboyo (Madiun).
d. Angkutan kereta api sebanyak 1.330.795 penumpang. Dengan pergerakan penumpang terpadat di 5 (lima) Daerah Operasi (Daop) yakni: Daop I Jakarta, Daop VIII Surabaya, Daop VI Yogyakarta, Daop II Bandung, dan Daop IV Semarang.
e. Angkutan Laut sebanyak 761.255 penumpang. Dengan pergerakan penumpang keberangkatan terpadat di 5 (lima) pelabuhan yakni Gilimanuk, Batam, Tanjung Balai Karimun, Tanjung Pinang, dan Balikpapan.
“Hingga H+2 kemarin, total pergerakan penumpang angkutan umum pada angkutan lebaran tahun ini mencapai 8.086.888 penumpang,” ucap Adita.
Berdasarkan data Jasa Marga, sebanyak 563.593 kendaraan kembali ke wilayah Jabotabek pada H2 s.d H+2 (Selasa-Kamis, 3-5 Mei 2022).
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalin dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Trans Jawa dan Bandung), mulai menunjukkan peningkatan.
Baca Juga: H-5 Lebaran, Pergerakan Kendaraan Pribadi Kenaikannya Mencapai 141%
Total volume lalin yang kembali ke wilayah Jabotabek ini naik 41,1% jika dibandingkan lalin normal periode November 2021 dengan total 399.333 kendaraan.
Untuk distribusi lalu lintas masuk Jabotabek dari ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 308.641 kendaraan (54,76%) dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 129.577 kendaraan (22,99%) dari arah Barat (Merak), dan 125.375 kendaraan (22,25%) dari arah Selatan (Puncak).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News