kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.237.000   3.000   0,13%
  • USD/IDR 16.640   3,00   0,02%
  • IDX 8.044   -17,24   -0,21%
  • KOMPAS100 1.114   -2,28   -0,20%
  • LQ45 784   -9,49   -1,20%
  • ISSI 282   1,25   0,44%
  • IDX30 411   -4,49   -1,08%
  • IDXHIDIV20 468   -6,38   -1,35%
  • IDX80 122   -0,32   -0,26%
  • IDXV30 133   0,84   0,63%
  • IDXQ30 130   -1,49   -1,14%

Gubernur BI Beberkan Tiga Alasan UMKM Jadi Pilar Penting Perekonomian RI


Kamis, 07 Agustus 2025 / 12:04 WIB
Diperbarui Kamis, 07 Agustus 2025 / 22:38 WIB
Gubernur BI Beberkan Tiga Alasan UMKM Jadi Pilar Penting Perekonomian RI
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo berbicara pada seremonial peresmian Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2025 di Jakarta Convention Center, Kamis (7/8/2025).


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Gubernur Bank Indonesia (BI) membeberkan tiga alasan mengapa Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi pilar penting bagi perekonomian dalam negeri.

Pertama, 65 juta UMKM di dalam negeri bergerak mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia. Perry menyampaikan. apabila jumlah UMKM di dalam negeri terus meningkat, maka pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa terus semakin maju.

Kedua, UMKM selalu mampu berdaya saing, di tengah gejolak perekonomian global yang penuh ketidakpastian.

“Kondisi global sedang naik turun UMKM akan terus berjalan,” tutur Perry dalam Opening Ceremony Karya Kreatif Indonesia 2025, Kamis (7/8).

Baca Juga: PGN Hadirkan Layanan Mobil Bengkel Keliling BBG di Tiga Kota

Ketiga, UMKM didominasi oleh perempuan, bahkan menjadi tulang punggung dan membantu perekonomian keluarga.

Adapun Perry menambahkan, saat ini sebanyak 57 juta masyarakat sudah menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) sebagai transaksi jual beli, yang  mana 39,3 juta adalah UMKM.

“Ini membuktikan bahwa UMKM bisa digital, bisa menembus pasar, tidak hanya lokal tetapi juga ekspor, karena kita sudah sambungkan (QRIS) dengan Malaysia, Singapura, dan InsyaAllah QRIS kita akhir tahun bisa diterima di Jepang dan China,” ungkapnya.

Baca Juga: Sri Mulyani Tawarkan Insentif Pajak 300% untuk Perusahaan yang Mau Danai Riset

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×