Sumber: Kompas.com | Editor: Anna Suci Perwitasari
Dia mengaku, pasokan jahe yang dibelinya itu tidak didatangkan dari luar, namun berasal dari para petani di Pontianak. Memang ada jahe impor, namun jumlahnya terbatas, kualitasnya pun tak sebaik jahe lokal.
Kenaikan permintaan jahe didorong karena banyak masyarakat yang membutuhkan jahe untuk penangkal penyakit. "Kualitas jahe merah dan jahe putih impor tak sebagus yang lokal dilihat dari bentuknya, yang lokal sangat besar-besar. Sedangkan yang impor kecil-kecil, sehingga kami jarang menjual jahe yang impor," ungkapnya.
Baca Juga: Harga sejumlah bahan-bahan jamu meroket di Depok
Sebagai informasi, jahe merah jadi salah satu empon-empon yang paling banyak dicari di tengah kekhawatiran virus corona beberapa hari belakangan. (Muhammad Idris)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dampak Corona, Harga Jahe Merah Tembus Rp 100.000/Kg".
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News