kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Fokus konvensi, Dino senang Gita ikuti langkahnya


Jumat, 31 Januari 2014 / 17:08 WIB
Fokus konvensi, Dino senang Gita ikuti langkahnya
ILUSTRASI. Perdagangan saham di sebuah kantor sekuritas.


Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat Dino Patti Djalal mengaku senang peserta Konvensi lainnya, Gita Wirjawan, mengikuti langkahnya untuk fokus menghadapi Konvensi. Sebelumnya, Dino lebih dulu mundur sebagai Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat agar bisa fokus menghadapi Konvensi.

"Mundurnya Gita sebagai Menteri Perdagangan ini langkah positif dan yang bersangkutan bisa lebih fokus," kata Dino di Jakarta seperti dikutip dari Antara, Jumat (31/1/2014).

Menurut Dino, rangkap jabatan peserta konvensi dengan jabatan publik akan menimbulkan persepsi negatif di mata masyarakat, terutama soal pemanfaatan jabatan publik untuk kepentingan politik. Di sisi lain, memang sulit untuk berkonsentrasi menjalankan tugas.

"Langkah ini juga menepis persepsi negatif masyarakat soal rangkap jabatan," ujar Dino.

Seperti diberitakan, Gita Wirjawan pada Jumat (31/1), menyatakan mundur dari jabatannya sebagai Mendag per 1 Februari 2014 dan memilih fokus mengikuti tahapan konvensi bakal calon presiden Partai Demokrat untuk kepentingan bangsa.

Gita menilai tahapan konvensi Partai Demokrat penting dan tidak bisa bersamaan dengan menjabat menteri perdagangan. Gita mengaku ingin mencurahkan energi dan waktu untuk menyukseskan upaya mulia itu.

Dia menegaskan, bahwa keputusannya mundur dari Kabinet Indonesia Bersatu II bukan terkait dengan isu impor beras Vietnam. Gita diangkat menjadi Menteri Perdagangan pada Oktober 2011, ketika itu dia menggantikan Marie Elka Pangestu. (Sandro Gatra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×