kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45902,65   -3,64   -0.40%
  • EMAS1.318.000 0,61%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Evakuasi 245 WNI di Wuhan: Sudah tiba di Indonesia, langsung dikarantina di Natuna


Minggu, 02 Februari 2020 / 09:57 WIB
Evakuasi 245 WNI di Wuhan: Sudah tiba di Indonesia, langsung dikarantina di Natuna
Sebanyak 250 WNI yang dievakuasi dari Kota Wuhan, China turun dari pesawat setibanya di Bandara Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau, Minggu (2/2/2020).


Sumber: Kompas.com | Editor: Khomarul Hidayat

Tidak langsung ke Jakarta

245 WNI yang dievakuasi tidak langsung diterbangkan menuju Jakarta. Ratusan WNI itu sementara dibawa ke kepulauaun Natuna untuk dikarantina dan dilakukan observasi kesehatan selama 14 hari.

Selama 14 hari tersebut apabila lolos dari observasi, WNI akan dipulangkan ke rumahnya masing-masing.

Pesawat tiba di Batam

Informasi terakhir, pesawat dengan nomor penerbangan ID 8618 itu tiba di Bandara Hang Nadim Batam dan akan dilanjutkan oleh tiga pesawat milik TNI Angkatan Udara menuju Natuna.

Baca Juga: Makin banyak negara yang mengevakuasi warganya dari China, ini daftarnya

Ketiga pesawat tersebut, dua unit berjenis boeing dan satu unit berjenis hercules. Kepala Dinas Operasi (Kadisops) Lanud Hang Nadim Batam Mayor Wardoyo mengatakan, pihaknya mempersiapkan tiga pesawat tersebut atas perintah Presiden Joko Widodo dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.

Rencananya, saat 245 WNI tersebut tiba di Hang Nadim akan langsung dilakukan pemeriksaan di dalam pesawat. "Jadi mereka tidak turun lagi ke bandara, dari pesawat ke pesawat dan langsung diterbangkan ke Natuna," kata Wardoyo saat ditemui di ruang VVIP Bandara Hang Nadim.

Penolakan Pemkab Natuna

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau, menolak daerahnya dijadikan sebagai tempat isolasi WNI yang dievakuasi dari Wuhan, China. Wakil Bupati (Wabup) Natuna Ngesti Yuni Suprapti menegaskan, pemerintah pusat tidak berkoordinasi dalam memutuskan kebijakan itu.

Padahal, WNI di Wuhan akan ditempatkan di kawasan perkotaan di Natuna.
Ngesti menegaskan Natuna belum siap menghadapi kebijakan pemerintah pusat. Bahkan, Pemkab Natuna juga belum mengetahui apa upaya antisipasi yang dilakukan agar tidak ada seorang pun warga Natuna yang terinfeksi virus corona.

"Di Natuna fasilitas kesehatan sangat terbatas. Kalau terjadi apa-apa dengan masyarakat kami, siapa yang mau bertanggung jawab," tegas dia.

Baca Juga: China menghadapi keterasingan

Penulis : Singgih Wiryono
Editor : Diamanty Meiliana

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Evakuasi 245 WNI di Wuhan, Tiba di Indonesia Langsung Dikarantina di Natuna".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×