kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.966.000   6.000   0,31%
  • USD/IDR 16.765   92,00   0,55%
  • IDX 6.753   29,81   0,44%
  • KOMPAS100 974   5,76   0,59%
  • LQ45 758   3,88   0,51%
  • ISSI 214   1,43   0,67%
  • IDX30 393   1,85   0,47%
  • IDXHIDIV20 470   -0,30   -0,06%
  • IDX80 110   0,78   0,71%
  • IDXV30 115   -0,21   -0,19%
  • IDXQ30 129   0,30   0,23%

Ekonomi Indonesia masuk resesi, ini kata ekonom Bank Mandiri


Kamis, 05 November 2020 / 20:22 WIB
Ekonomi Indonesia masuk resesi, ini kata ekonom Bank Mandiri
ILUSTRASI. Ekonomi Indonesia masuk resesi, ini kata ekonom Bank Mandiri.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertumbuhan ekonomi di kuartal III-2020 masih mengalami kontraksi. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, pertumbuhan ekonomi di periode Juli 2020 - September 2020 minus 3,49%  year on year (yoy).

Menilik ke belakang, perekonomian Indonesia pada kuartal II-2020 tercatat sebesar minus 5,32% yoy. Perekonomian pada kuartal tersebut tertekan akibat pandemi Covid-19.

Dengan demikian, merujuk ke definisi resesi yang berarti penurunan PDB selama dua kuartal berturut-turut, Indonesia telah resmi masuk ke jurang resesi.

Namun, meski Indonesia resmi memasuki resesi di kuartal ketiga tahun ini, kontraksinya tidak sebesar kontraksi pada kuartal II-2020. Bila dilihat secara quartal to quartal pun, pertumbuhan ekonomi Indonesia bergerak cukup tinggi, yaitu sebesar 5,05% yoy.

Baca Juga: Indonesia resesi, ekonom INDEF peringatkan efeknya terhadap masyarakat

Kepala ekonom Bank Mandiri, Andry Asmoro, juga melihat akan adanya prospek perbaikan perekonomian di kuartal IV-2020, meski memang tak bisa dipungkiri kalau perekonomian masih akan berada di zona negatif.

“Kontraksinya diperkirakan akan membaik, karena perekonomian sudah berada di titik terendahnya pada kuartal II-2020 saat pembatasan sosial berskala besar (PSBB) diterapkan,” ujar Andry dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Kamis (5/11).

Harapan ini juga didukung oleh indikator kunci yang menunjukkan adanya perbaikan, di tengah  kurva kasus harian Covid-19 yang masih belum mulai melandai.

Baca Juga: Pandemi corona masih membayangi, BPS: Jalan perbaikan ekonomi masih terjal



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×