kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.169   31,00   0,19%
  • IDX 7.058   73,96   1,06%
  • KOMPAS100 1.054   13,96   1,34%
  • LQ45 829   11,79   1,44%
  • ISSI 213   1,14   0,54%
  • IDX30 423   7,19   1,73%
  • IDXHIDIV20 510   7,90   1,57%
  • IDX80 120   1,68   1,41%
  • IDXV30 125   0,79   0,63%
  • IDXQ30 141   2,08   1,50%

Ekonom Prediksi Inflasi pada 2022 Bisa Tembus 4,5%, Subsidi Diminta Tepat Sasaran


Selasa, 07 Juni 2022 / 19:18 WIB
Ekonom Prediksi Inflasi pada 2022 Bisa Tembus 4,5%, Subsidi Diminta Tepat Sasaran
ILUSTRASI. Warga berbelanja bahan pangan di sebuah gerai pusat perbelanjaan di Jakarta, Rabu (19/1/2022). Ekonom Prediksi Inflasi pada 2022 Bisa Tembus 4,5%, Subsidi Diminta Tepat Sasaran.


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Noverius Laoli

Sehingga menurutnya, memastikan bantuan sosial berada pada orang yang tepat menjadi penting di tengah potensi kenaikan inflasi pada tahun ini.

Kepala Pusat Kebijakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (PKAPBN) Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Wahyu Utomo mengatakan, saat ini pemerintah terus mendorong reformasi subsidi energi termasuk subsidi listrik agar lebih tepat sasaran dan memberikan rasa keadilan.

Baca Juga: Sering Dikritik Soal Utang, Begini Jawaban Sri Mulyani

“Namun upaya reform tersebut tetap mempertimbangkan aspek ekonomi, sosial dan fiskal dengan menjaga momentum yang tepat diselaraskan dengan perkembangan perekonomian terkini,” kata Wahyu.

Dirinya menegaskan, di saat harga komoditas tinggi dan risiko ekonomi global yang eskalatif, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tetap akan berperan sebagai shock absorder untuk mengendalikan inflasi serta menjaga daya beli dan menjaga tren pemulihan ekonomi tetap berlanjut dan semakin menguat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×