kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.937.000   -6.000   -0,31%
  • USD/IDR 16.418   65,00   0,40%
  • IDX 7.008   -99,97   -1,41%
  • KOMPAS100 1.018   -17,87   -1,73%
  • LQ45 779   -13,38   -1,69%
  • ISSI 229   -2,61   -1,13%
  • IDX30 404   -7,83   -1,90%
  • IDXHIDIV20 474   -9,06   -1,88%
  • IDX80 114   -1,95   -1,68%
  • IDXV30 117   -2,06   -1,74%
  • IDXQ30 130   -2,24   -1,69%

Ekonom Citi Perkirakan The Fed Akan 4 Kali Pangkas Suku Bunga di 2025


Senin, 26 Mei 2025 / 19:19 WIB
Ekonom Citi Perkirakan The Fed Akan 4 Kali Pangkas Suku Bunga di 2025
ILUSTRASI. Citibank N.A. memproyeksikan bank sentral Amerika Serikat, The Federal Reserve (The Fed), akan memangkas suku bunga acuannya (Fed Rate) empat kali pada tahun 2025.


Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Citibank N.A. memproyeksikan bank sentral Amerika Serikat, The Federal Reserve (The Fed), akan memangkas suku bunga acuannya (Fed Rate) empat kali pada tahun 2025. Proyeksi ini lebih agresif dibandingkan konsensus pasar yang hanya memperkirakan dua kali penurunan.

Chief Economist Citi Indonesia Helmi Arman menyampaikan, pandangan Citi Group ini didasarkan pada analisis menyeluruh terhadap pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat (AS) yang saat ini masih menunjukkan tren positif.

“Perkiraannya lebih positif dibandingkan konsensus pasar yang memperkirakan sekitar dua kali penurunan suku bunga The Fed,” ujar Helmi kepada Kontan dalam acara Paparan Prospek Ekonomi dan Kinerja Keuangan Citi Indonesia, Senin (26/5).

Baca Juga: BI Perkirakan The Fed Pangkas Suku Bunga 2 Kali, pada September dan Desember 2025

Helmi melanjutkan, pertumbuhan ekonomi AS saat ini sebagian besar terdorong oleh pola konsumsi yang bersifat front loading. Terutama dalam pembelian barang-barang yang mengalami kenaikan harga akibat potensi kenaikan tarif.

Namun, menurut Helmi, ketika dampak kenaikan tarif ini sepenuhnya mengerek harga-harga barang ekspor/impor, permintaan diperkirakan akan mulai melemah. 

“Dengan begitu, kami perkirakan pada kuartal III, pertumbuhan ekonomi AS bisa mengalami kontraksi,” ujarnya.

Menurut Helmi, pelemahan ekonomi tersebut akan menjadi pemicu utama bagi The Fed untuk mulai menurunkan suku bunga. 

“Perkiraan kami, penurunan suku bunga pertama (Fed Rate) akan terjadi pada bulan Agustus,” tambahnya

Asal tahu saja, The Fed terakhir kali memangkas suku bunga acuannya pada Desember 2024, dan masih mempertahankannya sampai saat ini di level 4,25%.

Baca Juga: Trump Desak The Fed Segera Pangkas Suku Bunga, Sindir Powell Terlambat Bertindak

Selanjutnya: Tetap Jadi Pengendali, Bakrie & Brothers (BNBR) Lepas 4,10% Saham VKTR

Menarik Dibaca: Dividen Indocement (INTP) Rp 259 per saham, Potensi Yield 4,5%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×