kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.934.000   -11.000   -0,57%
  • USD/IDR 16.341   27,00   0,17%
  • IDX 7.544   12,60   0,17%
  • KOMPAS100 1.047   -4,04   -0,38%
  • LQ45 795   -5,29   -0,66%
  • ISSI 252   0,56   0,22%
  • IDX30 411   -3,03   -0,73%
  • IDXHIDIV20 472   -7,09   -1,48%
  • IDX80 118   -0,54   -0,46%
  • IDXV30 121   -0,69   -0,57%
  • IDXQ30 131   -1,32   -1,00%

DPR dan Pertamina sepakat taksi mewah tak dapat jatah BBM subsidi


Jumat, 26 November 2010 / 11:55 WIB
DPR dan Pertamina sepakat taksi mewah tak dapat jatah BBM subsidi
ILUSTRASI. Ilustrasi Simbol Hukum dan Keadilan


Reporter: Irma Yani | Editor: Edy Can

JAKARTA. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menilai, pembatasan bahan bakar minyak (BBM) subsidi harusnya berlaku juga untuk taksi. Pasalnya, meski tergolong kendaaraan umum, pengguna taksi berasal dari kalangan masyarakat mampu.

Wakil Ketua DPR Achsanul Qosasi menilai, biasanya pengguna taksi adalah orang yang sedang mengalami masalah dengan kendaraan pribadinya. Namun, dia menyarankan, pembatasan BBM subsidi itu hanya berlaku bagi taksi kelas mewah.

Wakil Sekretaris Jenderal Fraksi PPP Muhammad Romahurmuziy juga sepakat. Dia mengatakan, taksi seharusnya tak lagi menegak BBM subsidi.

Pertamina juga mendukung usulan ini. Vice President Corporate Communication Pertamina M. Harun mengatakan, pihaknya telah mengarahkan taksi premium mengkonsumsi bensin non premium. "Kami lihat masak taksi pakai mobil Mercy dan Alphard tapi pakai bensin premium," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×