kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.296.000   12.000   0,53%
  • USD/IDR 16.625   22,00   0,13%
  • IDX 8.166   -3,25   -0,04%
  • KOMPAS100 1.116   1,38   0,12%
  • LQ45 785   -0,49   -0,06%
  • ISSI 290   2,10   0,73%
  • IDX30 411   -1,02   -0,25%
  • IDXHIDIV20 464   1,23   0,27%
  • IDX80 123   0,22   0,18%
  • IDXV30 133   0,73   0,55%
  • IDXQ30 129   0,06   0,05%

Dana Transfer Ke Daerah Direncanakan Naik Jadi Rp 919,9 Triliun dalam RAPBN 2025


Jumat, 16 Agustus 2024 / 14:50 WIB
Dana Transfer Ke Daerah Direncanakan Naik Jadi Rp 919,9 Triliun dalam RAPBN 2025
ILUSTRASI. Petugas menata uang rupiah di pooling cash Bank Mandiri, Jakarta pekan lalu. Pemerintah merencanakan Transfer ke Daerah (TKD) sebesar Rp 919,9 triliun di RAPBN 2025.


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Pemerintah merencanakan Transfer ke Daerah (TKD) sebesar Rp 919,9 triliun pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025.

Target TKD tersebut direncanakan meningkat bila dibandingkan dengan target dalam APBN 2024 sebesar Rp 857,59 triliun.

Presiden Joko Widodo menyampaikan, meningkatnya TKD tersebut untuk meningkatkan sinergi kebijakan fiskal pusat dan daerah, dan harmonisasi belanja pusat dan daerah.

“Serta mengurangi kesenjangan antar daerah dan memperkokoh kerjasama antar-daerah,” tutur Jokowi dalam rangka Penyampaian Pengantar Pemerintah atas RUU APBN Tahun Anggaran 2025 beserta Nota Keuangannya di Gedung MPR/DPR RI, Jumat (16/8).

Disamping itu, Ia menyampaikan peningkatan pendapatan asli daerah harus tetap memperhatikan iklim investasi, kemudahan berusaha, dan kesejahteraan masyarakat, serta memperkuat akses dan kualitas layanan publik.

Adapun anggaran TKD tersebut berasal dari belanja negara direncanakan sebesar Rp 3.613,1 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025.

Target belanja negara tersebut akan meningkat dibandingkan dengan outlook belanja negara dalam APBN 2024 diperkirakan mencapai Rp 3.412,2 triliun atau 102,6% dari pagu APBN 2024 atau tumbuh 9,3%.

Selain akan disalurkan untuk TKD, juga akan disalurkan untuk belanja Pemerintah Pusat sebesar Rp2.693,2 triliun,

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×