kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Dahlan tak peduli disebut buron DPR


Kamis, 04 April 2013 / 20:21 WIB
Dahlan tak peduli disebut buron DPR
ILUSTRASI. Bank Mandiri memproyeksikan pertumbuhan ekonomi kuartal III-2021 di kisaran 4,16%. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/wsj.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Amal Ihsan

JAKARTA. Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan tak peduli disebut sebagai buron oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Masalah ini menjadi puncak polemik antara Dahlan dengan beberapa komisi DPR.

"Tidak masalah," kata Dahlan di Kantor Presiden sebelum sidang kabinet pembahasan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2014, Kamis (4/4). Dahlan tidak mau menjawab pertanyaan awak media soal ketidakhadirannya di rapat dengar pendapat dengan beberapa komisi DPR. Ia juga tak mau berkomentar soal surat dari pimpinan DPR kepada Presiden terkait ketidakhadirannya.

Dahlan mengatakan, ia akan datang ke DPR tapi hanya di Komisi VI saja, yang memang menjadi mitra kerja Kementerian BUMN. Ketika ditanya kenapa ia tidak mau menghadiri undangan dari Komisi VII, IX, dan XI, atau komisi lainnya, Dahlan memilih bungkam.

Sebelumnya, Ketua Komisi IX DPR Ribka Tjiptaning mengatakan, komisinya kehilangan akal memanggil Dahlan. Komisi sudah tiga kali melayangkan panggilan, namun tak pernah dipenuhi yang bersangkutan. Ribka menyebut Dahlan sudha menjadi buron DPR.

Adapun Wakil Ketua DPR Pramono Anung menyatakan, DPR akan melayangkan surat ke presiden karena Dahlan mengambaikan undangan DPR. Pihak Istana Kepresidenan sendiri juga sudah meminta agar Dahlan memenuhi undangan DPR tersebut. Pasalnya, Istana memandang komunikasi di antara lembaga negara harus berjalan dengan baik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×