Reporter: Hans Henricus Benedictus | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Calon pengganti Dahlan Iskan sebagai Direktur utama (Dirut) PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) perlahan mulai terkuak. Dahlan yang saat ini telah menduduki posisi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini mengaku telah mengirim tiga nama
calon penggantinya ke tim penilai atau TPA.
Dahlan menjelaskan, awalnya Kementerian BUMN menyeleksi 9 orang dari kalangan internal PLN. Hasilnya ada 3 nama yang terpilih dan diajukan
ke TPA. "Tiga itu semua orang dalam pasti tahu karena kita menghendaki PLN itu tidak berubah arah," ujar Dahlan di kantor Kementerian BUMN, Selasa (25/10).
Selain itu, ketiga calon itu memenuhi kriteria untuk membawa PLN tetap anti korupsi, bersih dan tidak main-main dengan pihak lain. Sayang, Dahlan ogah mengungkap jati diri tiga calon Dirut PLN itu. Dia hanya bilang, semua orang PLN tahu tiga calon Dirut itu lantaran mereka dikenal bersih dan pintar dalam bidangnya.
Sebagai informasi, TPA dipimpin oleh Wakil Presiden Boediono. Adapun anggotanya antara lain Menteri Koordinator Perekonomian, Menteri Keuangan, dan Menteri BUMN dan Menteri ESDM. Nanti, dari tiga orang itu akan keluar satu nama untuk duduk perusahaan setrum pelat merah itu.
Dahlan menambahkan, proses TPA tidak akan memakan waktu lama. Dia mencontohkan, waktu dirinya ditunjuk menjadi Dirut PLN hanya memakan waktu 5 hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News