kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.781.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.565   165,00   0,99%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

Chatib Basri: Pertumbuhan ekonomi April-Juni 2020 akan kontraksi ke level 2%


Kamis, 16 April 2020 / 10:19 WIB
Chatib Basri: Pertumbuhan ekonomi April-Juni 2020 akan kontraksi ke level 2%
ILUSTRASI. Menteri Keuangan M Chatib Basri. Kompas/Priyombodo


Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Kendati begitu, Chatib Basri menyampaikan situasi ekonomi saat ini berbeda dengan krisis di tahun 1998. Krisis sekitar 12 tahun lalu itu diakibatkan oleh situasi ekonomi domestik yang rapuh serta korupsi yang merajalela. Dus, banyak aspek yang menyebabkan krisis, bahkan hingga ke ranah politik.

Baca Juga: Dukung pemulihan ekonomi, BI beri quantitative easing senilai hampir Rp 420 triliun

Bedanya dengan saat ini, resesi terjadi ini akibat Covid-19 yang merupakan pandemik di seluruh dunia. Padahal sebelum kehadiran virus corona, ekonomi dalam negeri masih sehat.

“Perbedaan dengan krisis 1998 karena ekonomi domestiknya saat itu rapuh, kalau sekarang semuanya kena. Logikanya, orang sakit tidak bisa kerja, akibatnya ekonominya kena. Kalau pertumbuhan ekonomi iya pasti jatuh,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU

[X]
×