kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.624.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.305   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.109   35,72   0,50%
  • KOMPAS100 1.044   5,37   0,52%
  • LQ45 824   5,99   0,73%
  • ISSI 212   -0,11   -0,05%
  • IDX30 427   5,07   1,20%
  • IDXHIDIV20 512   6,64   1,31%
  • IDX80 119   0,49   0,41%
  • IDXV30 122   1,03   0,85%
  • IDXQ30 140   1,68   1,21%

Brunei akan belajar menanam padi di lahan gambut


Rabu, 23 Februari 2011 / 16:03 WIB
ILUSTRASI. Ilustrasi, Kartu kredit memberikan fasilitas cicilan tetap dengan bunga 0%.


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can

JAKARTA. Pemerintah Brunei Darussalam ingin mengembangkan lahan gambut. Karena itu, negara tersebut mengundang tenaga ahli Indonesia karena dianggap berhasil mengolah lahan gambut.

Menteri Pertanian Suswono mengatakan, pemerintah Brunei ingin menanam padi di lahan gambut. "Larena sebagian lahan di Brunei adalah lahan gambut," kata Suswono, Rabu (23/2).

Pemerintah akan meneken nota kesepahaman soal pertanian dengan Brunei Darussalam saat kunjungan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Kamis (24/2). Menurutnya, ruang lingkup kerjasama tersebut mencakup bidang capacity building melalui training, study visit, dan transfer teknologi serta training dan seminar, serta manajemen.

Suswono menilai penandatangan ini akan menjadi awal kerjasama dalam bidang pertanian. Dia berharap, Brunei mau berinvestasi di Indonesia khususnya dalam peternakan sapi untuk mendukung pemenuhan daging di Indonesia. "Ini yang akan kami coba konkritkan kerjasama itu," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×