kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Brunei akan belajar menanam padi di lahan gambut


Rabu, 23 Februari 2011 / 16:03 WIB
ILUSTRASI. Ilustrasi, Kartu kredit memberikan fasilitas cicilan tetap dengan bunga 0%.


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can

JAKARTA. Pemerintah Brunei Darussalam ingin mengembangkan lahan gambut. Karena itu, negara tersebut mengundang tenaga ahli Indonesia karena dianggap berhasil mengolah lahan gambut.

Menteri Pertanian Suswono mengatakan, pemerintah Brunei ingin menanam padi di lahan gambut. "Larena sebagian lahan di Brunei adalah lahan gambut," kata Suswono, Rabu (23/2).

Pemerintah akan meneken nota kesepahaman soal pertanian dengan Brunei Darussalam saat kunjungan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Kamis (24/2). Menurutnya, ruang lingkup kerjasama tersebut mencakup bidang capacity building melalui training, study visit, dan transfer teknologi serta training dan seminar, serta manajemen.

Suswono menilai penandatangan ini akan menjadi awal kerjasama dalam bidang pertanian. Dia berharap, Brunei mau berinvestasi di Indonesia khususnya dalam peternakan sapi untuk mendukung pemenuhan daging di Indonesia. "Ini yang akan kami coba konkritkan kerjasama itu," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×