Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. (TPT) pada Agustus 2019 mengalami penurunan. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat TPT pada bulan tersebut sebesar 5,28% atau menurun dari bulan Juli 2019 yang sebesar 5,34%.
Bila dilihat TPT menurut pendidikan, TPT tertinggi masih ada pada jenjang pendidikan Sekolah menengah kejuruan (SMK) dengan TPT sebesar 10,42%. Kemudian disusul oleh jenjang pendidikan sekolah menengah atas (SMA) dengan TPT sebesar 7,92%.
Baca Juga: Tips sukses dari Miliarder Ray Dalio pendiri hedge fund terbesar di dunia
Meski saat ini TPK jenjang pendidikan SMK masih yang tertinggi, Kepala BPS Suhariyanto mengungkapkan bahwa besaran ini sudah menunjukkan tren penurunan bahkan sejak Agustus 2019.
"Untuk meningkatkan tren ini, perlu dilakukan perbaikan kurikulum, supaya kurikulumnya match dengan kebutuhan industri sehingga lulusan SMK bisa lebih cepat bekerja," kata Suhariyanto pada Selasa (5/11) di Jakarta.
Sementara bila dilihat dari kelompok umur, TPT tertinggi ada pada penduduk muda atau dalam rentang usia 15 tahun - 24 tahun, dengan TPT sebesar 18,62%. Kemudian disusul dengan penduduk dewasa dengan rentang usia 25 - 59 tahun dengan TPT seebsar 3,01%, dan yang terakhir penduduk tua di usia 60 tahun ke atas dengan TPT sebear 0,66%.
Baca Juga: Kalangan pengusaha berharap India tetap mau gabung RCEP
Tingginya TPT pada penduduk muda disebabkan oleh pada rentang usia tersebut biasanya penduduk baru lulus SMP, SMA, atau kuliah dan sedang mencari kerja. Bahkan, Suhariyanto pun mengakui bahwa mencari kerja di Indonesia susah, sehingga ini yang harusnya menjadi perhatian pemerintah.
"Kalau membuat kebijakan terkait dengan pekerjaan, harus ditujukan ke golongan muda karena golongan muda menjadi kunci bagi tenaga kerja di Indonesia," tambah Suhariyanto.
Sementara bila dilihat dari provinsi, TPT terkecil berada di Bali dengan angka sebesar 1,52%, kemudian disusul dengan Yogyakarta dengan TPT sebesar 3,14%, dan Sulawesi Tengah yang lebih tinggi tipis dengan angka 3,15%.
TPT tertinggi ada di Provinsi Banten, yaitu 8,11%. Kemudian disusul dengan Jawa Barat denagn TPT seebsar 7,99%, dan kemudian Maluku dengan TPT sebesar 7,08%.
Baca Juga: BPS: Optimisme pengusaha menurun pada kuartal III-2019
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
