kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.016.000   36.000   1,82%
  • USD/IDR 16.860   -50,00   -0,30%
  • IDX 6.538   92,30   1,43%
  • KOMPAS100 939   12,04   1,30%
  • LQ45 730   8,52   1,18%
  • ISSI 209   2,52   1,22%
  • IDX30 378   3,03   0,81%
  • IDXHIDIV20 458   4,62   1,02%
  • IDX80 106   1,33   1,26%
  • IDXV30 113   1,41   1,27%
  • IDXQ30 124   0,78   0,63%

BI: Suku Bunga The Fed Mulai Turun di Semester II-2024


Selasa, 14 November 2023 / 05:45 WIB
BI: Suku Bunga The Fed Mulai Turun di Semester II-2024
ILUSTRASI. BI memperkirakan suku bunga acuan The Fed turun mulai semester II-2024


Reporter: Bidara Pink | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memperkirakan, suku bunga acuan bank sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve (The Fed) baru akan turun pada tahun 2024 mendatang

Namun, Gubernur BI Perry Warjiyo menekankan, kemungkinan penurunan suku bunga The Fed baru akan terjadi pada semester II-2024 dengan total penurunan secara kumulatif sebesar 50 basis poin (bps).

Perry menjabarkan hitungannya. Pada tahun 2023, masih ada kemungkinan suku bunga The Fed akan naik sekali lagi menjadi 5,75%.

Baca Juga: Anggaran Kebijakan Membengkak, Anggaran BI 2024 Mungkin Defisit Rp 29,29 Triliun

Nah, "Pada tahun depan, kemungkinan Fed baru akan mulai turun di paruh kedua. Sehingga, suku bunga sekitar 5,25%," terang Perry di hadapan Komisi XI DPR RI, Senin (13/11).

Penurunan suku bunga acuan pada paruh kedua tahun depan, seiring dengan tingkat inflasi yang diyakini akan melandai pada periode yang sama.

Hanya saja, Perry mengingatkan masih ada kemungkinan bank-bank sentral dunia akan tetap terus melakukan pengetatan kebijakan moneter.

"Tetap ada negara maju yang berpotensi melakukan pengetatan kebijakan moneter yang lebih agresif," tandas Perry.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×