kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.093.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.400   19,00   0,12%
  • IDX 7.913   59,09   0,75%
  • KOMPAS100 1.109   7,94   0,72%
  • LQ45 808   3,75   0,47%
  • ISSI 270   2,24   0,84%
  • IDX30 420   2,27   0,54%
  • IDXHIDIV20 487   2,69   0,56%
  • IDX80 122   0,70   0,58%
  • IDXV30 134   0,45   0,34%
  • IDXQ30 135   0,94   0,70%

BI Prediksi Suku Bunga The Fed Hanya Dipangkas Satu Kali pada 2025


Jumat, 07 Februari 2025 / 16:20 WIB
BI Prediksi Suku Bunga The Fed Hanya Dipangkas Satu Kali pada 2025
ILUSTRASI. U.S. dollar banknotes are seen in this illustration taken March 10, 2023. REUTERS/Dado Ruvic


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.D-BANDA ACEH. Bank Indonesia (BI) memperkirakan suku bunga acuan Bank Sentral Amerika Serikat (AS) yaitu Fed Fund Rate (FFR) hanya akan dipangkas satu kali yakni pada semester II-2025.

Direktur Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter (DKEM) BI, Juli Budi Winantya menjelaskan, ada beberapa faktor yang menjadi alasan the Fed menunda penurunan suku bunganya.

Salah satu adalah dampak kebijakan tarif oleh Presiden Donald Trump yang akan meningkatkan inflasi di negara tersebut.

Baca Juga: Bos BI Ramal Suku Bunga The Fed Turun ke Level 3,50% di 2025

"Kita perkirakan ke depan FFR akan dipangkas satu kali di 2025 yang dilakukan di semester kedua," kata Juli dalam acara Pelatihan Wartawan di KPW BI Provinsi Aceh, Jumat (7/2).

Selain itu, kebijakan pajak yang memberikan insentif bagi korporasi turut mendorong pertumbuhan ekonomi AS, namun di sisi lain meningkatkan defisit fiskal yang ujungnya berkontribusi pada kenaikan imbal hasil (yield) obligasi AS.

Baca Juga: Bos BI Ramal Suku Bunga The Fed Turun ke Level 3,50% di 2025

Kebijakan ketenagakerjaan yang memperketat keberadaan tenaga kerja ilegal di AS  juga akan meningkatkan tekanan inflasi di negara tersebut.

Dampak dari kebijakan-kebijakan ini adalah bergesernya aliran modal asing. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×