kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

BI: Dampak wabah corona ke perekonomian akan paling terasa di kuartal I-2020


Kamis, 20 Februari 2020 / 18:47 WIB
BI: Dampak wabah corona ke perekonomian akan paling terasa di kuartal I-2020
ILUSTRASI. Petugas mengenakan alat pelindung diri memberikan informasi kepada penumpang di Terminal Kedatangan Internasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Selasa (4/2/2020).


Reporter: Grace Olivia | Editor: Khomarul Hidayat

Dari sisi investasi, BI juga memperhitungkan potensi terjadinya penundaan realisasi investasi khususnya dari China sebesar kurang lebih US$ 400 juta.

“Faktor-faktor inilah yang menyebabkan kami merevisi ke bawah proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia untuk 2020. Assessment ini akan terus kami lakukan dan kami update berdasarkan pantauan karena memang ketidakpastiannya masih sangat tinggi,” ujar Perry.

Baca Juga: Jokowi: Target pertumbuhan ekonomi 5,3% masih masuk akal

Dampak virus corona yang paling terasa di kuartal pertama, lanjut Perry, akan tecermin dari pertumbuhan PDB yang diprediksi berada di bawah 5% atau tepatnya pada level 4,9% di akhir kuartal I-2020 nanti.

Namun, dengan adanya bauran kebijakan moneter dan makroprudensial yang akomodatif, serta kebijakan fiskal pemerintah melalui percepatan (frontloading) belanja, BI optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia akan kembali naik pada kuartal III dan kuartal IV sesuai dengan pola  V-Shape yang diperkirakan.

“Stimulus-stimulus ini akan mendorong pertumbuhan sesuai dengan pola V-shape pada triwulan ketiga dan keempat mencapai ke atas 5%. Itu juga kenapa kami sampaikan pada tahun 2021, pertumbuhan ekonomi Indonesia akan meningkat lebih tinggi lagi menjadi ke kisaran 5,2% - 5,6%,” tandas Perry.

Baca Juga: Gara-gara corona, BI pangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia jadi 5%-5,4%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×