Reporter: Grace Olivia | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aliran modal asing pada aset portofolio dalam negeri diyakini tetap deras kendati suku bunga kebijakan (policy rate) melonggar.
Bank Indonesia (BI) mencatat, secara year-to-date Kamis (22/8), modal asing yang mengalir masuk ke pasar modal Indonesia mencapai Rp 177,9 triliun.
“Inflow itu terdiri dari Rp 114,9 triliun ke pasar SBN (surat berharga negara) dan Rp 63 triliun ke pasar saham,” ujar Gubernur BI Perry Warjiyo, Jumat (23/8).
Baca Juga: Survei BI: Inflasi Agustus capai 3,52% akibat kenaikan harga cabai merah
Perry mengakui, ketidakpastian ekonomi global akibat tensi perang dagang Amerika Serikat dan China memang meningkat. Namun, bauran kebijakan BI dan pemerintah menurutnya mampu menjaga kepercayaan investor sehingga modal asing kembali masuk ke pasar domestik, di samping imbal hasil instrumen yang masih menarik.
Baca Juga: Pemangkasan suku bunga tak mempan, rupiah kembali loyo
Selain itu, premi risiko Indonesia juga cenderung menurun.
“Terlihat dari CDS kita yang turun lagi dari kemarin 91 menjadi 90,1. Ini indikator tetap terjaganya confidence investor dan pelaku pasar pada Indonesia,” tandas Perry.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News