kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Bertemu Menteri Inovasi dan Teknologi Hungaria, Ini yang Dibahas Menhub


Rabu, 31 Agustus 2022 / 06:56 WIB
Bertemu Menteri Inovasi dan Teknologi Hungaria, Ini yang Dibahas Menhub
ILUSTRASI. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi bertemu dengan Menteri Inovasi dan Teknologi Hungaria Mr. Laszlo Palkovics pada Selasa (30/8).

Pertemuan tersebut untuk membahas peluang kerja sama berbagai proyek pembangunan transportasi. Selain itu, kedua menteri juga berdiskusi soal pengelolaan fasilitas uji coba kendaraan (proving ground).

Proving ground menjadi salah satu keunggulan dari Hungaria. Pengalaman ini yang ingin kami pelajari,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Rabu (31/8).

Menhub mengatakan, Hungaria telah memiliki fasilitas proving ground bernama ZalaZone yang terletak di Ibu Kota Budapest.

“Usai bertemu dengan Mr. Palkovics, saya sempat berkunjung ke ZalaZone, tempat fasilitas proving ground yang dimiliki Hungaria,” tutur Menhub.

Baca Juga: Kabar Baik, Harga Tiket Pesawat Mengalami Penurunan 15%

Dalam pertemuan tersebut, Menhub mendorong dilakukannya kerja sama pelatihan, edukasi dan pengembangan SDM di sektor transportasi. Termasuk tentang pengelolaan proving ground, dengan perguruan tinggi maupun dengan pihak pemerintah dan swasta Hungaria.

Saat ini Kemenhub tengah menyiapkan pembangunan proving ground atau Balai Uji kendaraan bermotor seluas kurang lebih 90 Ha berstandar Internasional (United Nation Regulation/UNR). Pembangunannya dilakukan melalui skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).

Ruang lingkup yang akan dikerjasamakan antara lain yaitu merancang dan membangun fasilitas pengujian dan fasilitas penunjang, pengadaan peralatan pengujian dan fasilitas penunjang, pemeliharaan fasilitas hingga peningkatan kapasitas atau pelatihan.

Dengan memiliki proving ground berstandar internasional dan diakui oleh ASEAN Mutual Recognition Agreement (MRA). Indonesia tidak perlu melakukan pengujian kendaraan bermotor di luar negeri lagi.

Selain itu, manfaat lainnya yaitu meningkatkan kualitas kendaraan yang memenuhi aspek keselamatan dan kelestarian lingkungan, serta menyelaraskan persyaratan teknis dan meningkatkan ekspor produk otomotif antar negara ASEAN yang saling mengakui.

Setelah Hungaria, selanjutnya Menhub akan bertolak menuju Austria pada Rabu (31/8), untuk bertemu dengan pemimpin perusahaan internasional kereta gantung (ropeway/cable car) Doppelmayr Group.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×