kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Beberapa ekonom ini memprediksi surplus neraca dagang akan naik di Februari 2021


Minggu, 14 Maret 2021 / 22:34 WIB
Beberapa ekonom ini memprediksi surplus neraca dagang akan naik di Februari 2021
ILUSTRASI. Suasana bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta


Reporter: Bidara Pink | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beberapa ekonom memperkirakan neraca perdagangan Februari 2021 masih akan mengalami surplus. Bahkan, akan meningkat dari surplus pada Januari 2021.

Kepala ekonom Bank Permata memperkirakan neraca perdagangan Februari 2021 surplus US$ 2,62 miliar.

“Pelebaran neraca dagang pada Februari 2021 diperkirakan cenderung akibat penurunan pertumbuhan impor secara bulanan,” ujar Josua kepada Kontan.co.id, Minggu (14/3).

Penurunan impor secara bulanan disebabkan oleh menurunnya aktivitas manufaktur Indonesia, terindikasi dari penurunan PMI Indonesia, menjadi 50,9 dari bulan sebelumnya yang sebesar 52,2/

Meski demikian, Josua mengatakan laju pertumbuhan tahunan kinerja impor bakal tumbuh positif 9,97% yoy. Ini disebabkan, rendahnya kinerja impor pada Februari 2020 lalu.

Baca Juga: Ekonom Bank Mandiri perkirakan neraca perdagangan Februari 2021 surplus US$ 2,36 M

Dari sisi ekspor, Josua melihat ekspor secara bulanan juga akan mengalami penurunan. Ini disebabkan oleh penurunan permintaan dari negara-negara mitra dagang Indonesia, seperti India, China, juga Amerika Serikat (AS), yang terlihat dari penurunan PMI Manufaktur negara-negara tersebut.

Namun, penurunan ekspor secara bulanan diyakini tak terlalu dalam, sejalan dengan masih bertumbuhnya harga komoditas utama unggulan Indonesia, seperti Crude Palm OIl (CPO).

Namun, bila dilihat secara tahunan, Josua yakin ekspor akan tumbuh positif 9,97% yoy. Hanya, ini melambat bila dibandingkan dengan pertumbuhan tahunan bulan sebelumnya yang mencpai 12,24% yoy.

Senada dengan Josua, Kepala ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual memperkirakan neraca perdagangan pada bulan Februari 2021 akan surplus US$ 2,19 miliar.

David juga memperkirakan, pergerakan ekspor pada bulan Februari 2021 akan tumbuh positif 5,8% yoy. Sementara, impor akan tumbuh 9,8% yoy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×