kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Bappenas: Pencairan DIPA tidak mudah


Rabu, 05 Januari 2011 / 16:23 WIB
Bappenas: Pencairan DIPA tidak mudah


Reporter: Irma Yani | Editor: Edy Can

JAKARTA. Proses pencairan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) terbilang tak mudah. Pencairan itu memakan proses dan waktu yang cukup lama.

Sekretaris Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Syahrial Loetan mengatakan, banyak aturan dan mekanisme yang harus dipatuhi. Dia mencontohkan seperti adanya pembatasan uang muka dan pembatasan dalam pencairan.

Selain itu, Syahrial menambahkan, kendala yang dihadapi adalah pemberian tanda bintang untuk program K/L yang belum mendapat persetujuan baik dari Kementerian Keuangan maupun DPR. Sehingga, dia bilang rencana program atau belanja yang sudah disusun tidak serta merta dapat dijalankan pada tahun anggaran berjalan.

Tetapi, dia mengatakan, permasalahan itu bisa diatasi asalkan, K/L dapat membuat master plan yang bagus, sehingga pada saat pengajuan tak bolak-balik. “Buat rencana kegiatan yang masuk akal, ajukan, dan bisa langsung keluar pada waktu yang kita mau," katanya, Rabu (5/1).

Untuk itu, ia berharap ke depannya K/L bisa melakukan pembenahan terhadap hal-hal yang dianggap akan menghambat pencairan DIPA. Sebab, Syahrial menilai pembenahan itu bisa mempengaruhi kinerja penyerapan anggaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×