kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Bank Dunia: Indonesia terancam mengalami capital outflow besar


Jumat, 06 September 2019 / 09:00 WIB
Bank Dunia: Indonesia terancam mengalami capital outflow besar
ILUSTRASI. CADANGAN DEVISA MENINGKAT


Reporter: Grace Olivia | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ancaman resesi global semakin menggema. Perlambatan perekonomian di sejumlah negara di dunia turut menyeret dan menjadi potensi risiko yang semakin besar bagi perekonomian Indonesia. 

Dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Kamis (5/9), bertajuk Global Economic Risks and Implications for Indonesia, Bank Dunia memproyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia akan terus menurun di tengah perlambatan ekonomi global. 

“Pertumbuhan PDB Indonesia akan berlanjut menurun akibat lemahnya produktivitas dan pertumbuhan tenaga kerja yang melambat,” terang Bank Dunia.

Baca Juga: CORE: Pemerintah perlu kebijakan jangka pendek untuk cegah pelebaran CAD tahun ini

Selain itu, menurunnya harga komoditas dunia juga akan semakin menekan perekonomian Indonesia. 

Bank Dunia menggambarkan, setiap 1 poin persentase (percentage point) penurunan ekonomi China, berdampak pada penurunan ekonomi Indonesia sebesar 0,3 percentage point

Pada resesi 2009, misalnya, pertumbuhan ekonomi global turun hingga 6,2% dari tahun 2007, disertai dengan harga komoditas yang jatuh. Saat itu, pertumbuhan ekonomi Indonesia juga melambat 1,7%. 

Baca Juga: Pemangkasan Tarif PPh Badan Dilakukan Secara Bertahap Mulai 2021



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×