Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengusaha menanggapi mundurnya Bambang Susantono dari jabatan Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN).
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Shinta W Kamdani berharap mundurnya Bambang Susanto dari Kepala OIKN ini tidak mengganggu proses pembangunan proyek agung IKN.
Pasalnya mandeknya pembangunan IKN tentu dapat menciptakan ketidakpasian baru bagi para stakeholders termasuk investor dan pelaku usaha yang sedang menjalankan proyek di IKN.
Baca Juga: Lima Negara Tertarik Investasi di IKN, Otorita IKN: Sedang Proses Kesepakatan
"Untuk itu, pelaku usaha dan investor berharap koordinasi dengan pejabat-pejabat sementara OIKN yang ditunjuk bisa dilakukan secara profesional, sigap dan efisien," ungkap Shinta pada Kontan.co.id, Senin (3/6).
Shinta pun mendukung keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menunjuk Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Wamenteri ATR/BPN Raja Juli Antono sebagai pengganti sementara pimpinan OIKN yang telah mundur.
Menurutnya, penunjukan Menteri PUPR dan Wakil Menteri ATR untuk memimpin OIKN secara langsung bisa membuat koordinasi dengan pemerintah sebagai regulator dapat menjadi lebih lancar dan cepat dalam menangani isu investasi atau pembangunan proyek yang berjalan.
Baca Juga: Mundur dari Otorita IKN, Ini Jumlah Kekayaan Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe
Meski begitu, pengusaha juga khawatir keduanya tidak memiliki cukup waktu, fokus, energi untuk memimpin proyek IKN secara efektif dan efisien khususnya dalam menjalin hubungan dengan para investor di IKN. Terlebih, keduanya juga memiliki peran sentral di kementerian masing-masing.